Pengujian Kerekatan Lapisan Coating Biovarnish dengan Teknik Cross Cut

Seringkali pertanyaan mengenai metode cross cut kerekatan sebuah lapisan coating muncul dibenak kita. Kerekatan dari sebuah lapisan coating tentu akan menentukan apakah coating yang digunakan pada furnitur atau material lain yang menggunakan lapisan coating bisa bertahan lebih lama. Lalu sebenarnya bagaimana cara mengukur kerekatan lapisan coating? Terlebih lagi dari pihak industri coating yang akan mengecek apakah produk yang telah diproduksi memiliki standar lapisan coating yang sesuai.

Kerekatan lapisan coating seringkali juga dibutuhkan oleh pihak yang menggunakan lapisan coating seperti industri furniture ekspor. Lapisan coating yang akan digunakan juga akan diuji apakah memiliki kerekatan yang baik. Nah bagaimana para industri ini menentukan kerekatan sebuah lapisan coating. Para ahli di bidang coating telah menciptakan teknik untuk mengecek bagaimana lapisan coating ini kuat dan melapisi material dengan baik. Teknik ini disebut dengan cross cut test.

Bagaimana Cara Mengukur Kerekatan Lapisan Coating Dengan Cross Cut Test?

Teknik cross cut test adalah metode pengujian ketahanan lapisan coating yang sering disebut dengan pernis dan cat. Pengujian dilakukan untuk memisahkan lapisan cat dengan substrat atau material menggunakan peralatan untuk memotong permukaan dengan pola khusus dan menembus hingga pada substrat. Dilakukannya pengujian ini akan menentukan apakah sebuah produk cat dapat dikatakan berhasil atau gagal. Test ini juga dapat digunakan untuk pengujian multi coat atau lapisan cat yang berlapis misal dimulai dari sanding, coloring, bahkan top coat.

Secara umum metode cross cut ini dilakukan dengan membuat goresan atau irisan garis di atas permukaan cat. Setelah garis dibuat maka akan direkatkan menggunakan pita perekat (selotip) di atas goresan tersebut dan ditarik ke atas dengan cepat. Maka akan muncul kerusakan cat yang akan dianalisa. Ada dua jenis bentuk test dalam membentuk garis selain cross cut yang bisa dilakukan yaitu sebagai berikut ini:

Metode X cut

Bagaimana Cara Mengukur Kerekatan Lapisan Coating?

Metode ini dilakukan dengan membuat potongan X menggunakan alat carbide tip tool pada substrat. Lalu selotip akan direkatkan ke atas garis tersebut dan diratakan menggunakan penghapus pensil. Selotip dilepas dengan ditarik cepat ke atas mendekati sudut 180˚. Tingkat kerekatan akan diuji dari skala 0-5. (0 berarti lebih dari 65% area terangkat dan 5 adalah area yang terangkat 0%.

Metode cross cut

Bagaimana Cara Mengukur Kerekatan Lapisan Coating?

Metode ini yang paling sering digunakan karena banyak sekali standar pengujian menggunakan metode cross cut. Pola cross cut akan dibuat di atas di atas substrat dan ketika pembentukan garis dengan adanya serpihan lapisan coating dapat dihilangkan menggunakan sikat lembut.  Baru direkatkan selotip yang diratakan menggunakan penghapus di atas goresan. Selotip diangkat dengan cepat mendekati sudut 180˚. Tingkat kerekatan akan diuji dari skala 0-5. (0 berarti lebih dari 65% area terangkat dan 5 adalah area yang terangkat 0%.

Kedua cara tersebut adalah cara yang paling mudah untuk dilakukan. Namun ada beberapa hal yang lebih dalam harus diperhatikan. Seperti berapa jarak garis yang diciptakan, berapa kedalaman garis yang harus dibuat, bahkan hingga pada bagaimana perlakuan pada substrat kayu keras dan kayu lunak. Para ahli telah menentukan secara terperinci mengenai teknik pengujian kerekatan lapisan coating ini yang menjadi standar operasional pengujian.

Pengujian Daya Rekat Cat Sesuai Standar ASTM dan DIN (en)

Pengujian daya rekat atau adhesion lapisan cat telah diatur oleh dua lembaga yang merupakan lembaga metode standar test resmi. Kedua lembaga ini adalah Deutsches Institut fur Normung (DIN) yang telah diakui oleh Uni Eropa. Lembaga satu lagi adalah American Society For Testing And Material (ASTM) yang telah diakui dan digunakan secara internasional. Masih banyak pula lembaga lainnya yang mengemukakan standar test adhesion, namun karena DIN dan ASTM adalah standar internasional dan banyak digunakan maka baik digunakan untuk standar.

Bagaimana Cara Mengukur Kerekatan Lapisan Coating Dengan Cross Cut Test?

Sebelum masuk ke dalam pengujian maka penting untuk mengetahui faktor apa saja yang dipertimbangkan dalam uji daya rekan lapisan film coating. Perlu diingat bahwa pengujian metode cross cut adalah untuk menguji seberapa rentan sebuah lapisan coating atau varnish mengelupas oleh sebab-sebab mekanik.

Faktor pengujian metode cross cut

  • Ketebalan lapisan cat coating atau varnish (thickness). Semakin tebal lapisan cat tentu semakin kuat atau tidak mudah mengelupas.
  • Luas penampang lapisan film semakin kecil luas panampang irisan tentu semakin mudah mengelupas.
  • Kekerasan substrat media. Semakin keras media yang di cat tentu semakin rendah daya rekat lapisan film catnya.

Ketiga faktor tersebut digunakan secara berbeda oleh ASTM dan DIN. ASTM menetapkan paramater cross cut dengan mempertimbangkan 2 faktor yaitu ketebalan film dan luas penampang saja. Sedangkan DIN ISO 2409:2013 (en) mempertimbangkan ke-3 faktor tersebut.

Garis potongan cross cut test standar ASTM D3359. Standar ASTM cross cut test method D3359 menetapkan jumlah goresan (cut lines) dan jarak spasi antar garis berdasarkan ketebalan lapisan (film thickness) berikut ini:

  • 11 garis; spasi 1 mm ntuk film thickness 0-50 µm
  • 6 garis; spasi 2 mm untuk film thickness 50-125 µm

Bagaimana Cara Mengukur Kerekatan Lapisan Coating Dengan Cross Cut Test?

Garis potongan cross cut test standar DIN ISO 2409. Standar yang terdapat dalam DIN ISO 2409 adalah standar 6 garis dengan jarak spasi antar garis bervariasi berdasarkan ketebalan film dan jenis kekerasan substrat sebagai berikut:

  • Spasi 1 mm; film thickness 0-60 µm; sub sistem keras (metal)
  • Spasi 2 mm ; film thickness 0-60 µm; sub sistem lunak (plastik)
  • Spasi 2 mm ; film thickness 60-120 µm; sub sistem keras maupun lunak
  • Spasi 3 mm; film thickness 120-125 µm; sub sistem keras maupun lunak

Kedua standar cross cut test ASTM dan DIN wajib dilakukan pada para industri. Setelah melakukan testing cross cut tersebut maka saatnya menganalisa hasil sehingga dapat menarik kesimpulan. Kesimpulan ini meliputi seberapa jauh daya rekat lapisan cat coating atau varnish yang diproduksi atau digunakan.

Kerekatan Biovarnish Series, Sudahkan Sesuai Dengan Standar?

Bagaimana Cara Mengukur Kerekatan Lapisan Coating Dengan Cross Cut Test?

Melihat dari standar test dari ASTM dan DIN maka pengujian terhadap lapisan coating dari Biovarnish series pun dilakukan. Pengujian ini diawali dengan membuat lapisan coating dimulai dari Biovarnish Wood Filler, Biovarnish Wood Stain, dan Biovarnish Clear Coat. Aplikasi Biovarnish dilakukan dalam sebidang substrat kayu dimulai dengan Biovarnish wood filler yang diaplikasikan menggunakan kain bal. Kemudian Biovarnish wood stain yang diaplikasikan dua kali menggunakan kuas. Lapisan terkahir adalah Biovarnish clear coat gloss yang diaplikasikan menggunakan kuas.

Bagaimana Cara Mengukur Kerekatan Lapisan Coating Dengan Cross Cut Test?

Pengujian dilakukan dengan membuat cross cut tester pada substrat menggunakan alat multi cut tools dimana dengan satu alat dapat memotong atau membuat 6 goresan. Pengujian kemudian berlanjut dengan merketkan selotip pada seluruh permukaan yang telah dibuat goresan. Selotip kemudian ditarik dengan sudut 180 derajat, dan akan muncul hasil dari uji coba. Perbandingan hasil dari cross cut test Biovarnish series telah sesuai dengan standar. Tidak ada lapisan coating yang mengelupas seperti pada standar ISO class : 0/ ASTM Class 5B. Bahkan pada selotip yang digunakan tidak ada lapisan coating yang menempel. Ini menandakan daya rekat dari cat kayu Biovarnish sangat kuat. Cat benar-benar melekat dan mengikat pada pori kayu sehingga tidak mudah mengelupas.

Melihat hasil pengujian cat kayu Biovarnish series menggunakan teknik cross cut ini maka cat Biovarnish layak untuk digunakan dan dijamin memiliki ketahanan yang lama. Kerekatan yang diberikan sangat kuat dengan lapisan film yang bisa digunakan pada furnitur outdoor. Ingin menggunakan varnish yang tahan lama? Gunakan cat kayu Biovarnish series.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top