Cara Dempul Triplek yang Rapi dan Halus Tanpa Retak

Dempul adalah bahan padatan untuk mengisi pori kayu agar tercipta permukaan yang mulus. Ternyata penggunaan dempul tidak sebatas pada kayu solid semata, melainkan juga berbagai produk turunannya seperti polywood atau triplek.

Triplek tidak selalu berpenampilan halus, terkadang justru berpori besar dan terdapat retakan. Langsung mengecat triplek tanpa meratakan terlebih dahulu bisa membuat hasilnya kasar. Penerapan dempul tripel harus tepat sesuai kerusakan yang ada. Untuk itu mari pelari langkah-langkahnya dalam artikel ini.

Memilih Jenis Dempul yang Tepat untuk Triplek

Tingkat kehalusan dempul bergantung pada jenis produk yang digunakan. Untuk material berbasis kayu seperti triplek, gunakan wood filler khusus yang memiliki daya rekat tinggi dan fleksibilitas baik. Dempul jenis ini mampu menutup pori dan celah tanpa mudah retak. Hindari penggunaan dempul tembok karena tidak elastis dan mudah lepas dari permukaan kayu.

Salah satu pilihannya adalah Biovarnish Wood Filler, dempul water based yang mudah diaplikasikan, cepat kering, dan menghasilkan permukaan halus. Formulanya difungsikan untuk tampilan finishing natural tanpa menutupi serat kayu.

Konsistensi Dempul yang Tepat

Konsistensi dempul menentukan kemudahan aplikasi. Dempul yang terlalu kental akan sulit diratakan, sementara yang terlalu encer tidak mampu menutup pori dengan baik. Idealnya, tekstur dempul terasa lembut, tidak menggumpal, dan dapat menyebar merata di permukaan triplek.

Produk seperti Biovarnish Wood Filler sudah diformulasikan dengan viskositas pas, siap pakai tanpa perlu banyak pengenceran. Jika perlu menyesuaikan kekentalan, cukup tambahkan air bersih sesuai petunjuk produk.

Teknik Aplikasi Dempul

Gunakan spatula atau kape logam untuk mengaplikasikan dempul. Oleskan satu lapisan terlebih dahulu agar mudah kering dan tidak retak. Tekan perlahan agar bahan benar-benar masuk ke dalam pori kayu dan retakan kecil.

Mengisi Celah yang Lebih Dalam dan Lebar

Untuk celah yang cukup besar, seperti lubang atau retakan lebar, tambahkan serbuk kayu agar semakin padat dan hemat. Encerkan bahan dempul dengan sedikit air, lalu tambahkan dengan serbuk kayu.

Proses Pengamplasan 

Setelah dempul benar-benar kering dan mengeras, amplas menggunakan kertas amplas grid (P180-P240). Tujuannya untuk meratakan permukaan dan menyatukan area dempul dengan triplek di sekitarnya. Pengamplasan harus dilakukan perlahan agar tidak mengikis terlalu dalam.

Pilihan Dempul Triplek Efektif, Awet, dan Ramah Lingkungan

Kelembapan menjadi penyebab utama rusaknya lapisan kayu, terutama pada triplek. Karena itu, pilih dempul berbahan dasar air yang memiliki ketahanan terhadap air sekaligus ramah lingkungan. Biovarnish Wood Filler memiliki keunggulan water based dan low VOC (volatile organic compounds rendah), sehingga tidak berbahaya bagi pengguna maupun lingkungan.

Selain itu, lapisan dempul ini juga melindungi pori triplek dari penyerapan uap air, menjadikannya lebih tahan lama bahkan di ruangan lembap seperti dapur.

Proses Finishing Setelah Pendempulan

Setelah permukaan triplek halus, barulah lanjut ke tahap finishing. Gunakan Biovarnish Wood Stain untuk pewarnaan natural atau Biovarnish Clear Coat untuk lapisan akhir pelindung. Pilih dengan jenis yang sama yaitu water based, agar antar lapisan dapat menyatu tanpa menimbulkan reaksi.

Dengan teknik yang benar dan pemilihan produk seperti Biovarnish Wood Filler, permukaan triplek akan tampak rata, kuat, dan halus.