Cara Finishing Cat Kayu Putih agar Hasilnya Halus dan Rata

Warna putih selalu jadi pilihan favorit untuk tampilan kayu yang bersih dan terang. Tapi agar hasilnya benar-benar solid, tidak belang, dan permukaannya halus, proses finishing harus dilakukan dengan cara yang tepat. Setiap langkah mulai dari pengamplasan, pengenceran cat, sampai pengaplikasian sangat berpengaruh pada hasil. Agar hasil cat kayu putih memuaskan, mari simak tahapannya di sini.

1. Pengamplasan Awal Grit 180-240

proses pengamplasan

Mulailah dengan meratakan permukaan kayu menggunakan amplas grit 180-240. Tujuannya untuk menghilangkan serat kasar, noda, dan bekas potongan, sehingga permukaan lebih halus. Amplas searah serat kayu supaya tidak menimbulkan goresan. Jika tahap pengamplasan bisa rapi dan halus maka akan berpengaruh pada tampilan akhir.

Baca Juga : Tren Finishing Kayu 2025 Warna dan Gaya yang Paling Dicari

2. Aplikasi Wood Putty Jika Diperlukan

bioduco wood putty

Jika terdapat pori besar atau cacat kecil di permukaan kayu, gunakan wood putty. Campurkan sedikit air agar teksturnya lebih lentur dan mudah diaplikasikan. Ratakan menggunakan pisau palet sampai semua lubang tertutup. Tunggu kering, lalu amplas agar permukaannya kembali rata.

3. Aplikasi Cat Dasar atau Primer Putih

bioduco primer coat

Setelah permukaan siap, lanjutkan dengan cat dasar (primer) warna putih. Campurkan cat dengan air hingga tercampur homogen, lalu aplikasikan secara merata ke seluruh permukaan kayu. Fungsinya untuk menutup serat seupaya ketika aplikasi cat warna putih yang utama, serat tersebut tidak muncul.

Tunggu hingga kering, lalu amplas ambang menggunakan grit 400. Tahapan ini membuat lapisan dasar menjadi halus dan siap menerima warna solid dengan hasil maksimal.

4. Aplikasi Warna Putih Solid

Untuk tahap pewarnaan, gunakan Bioduco Solid Colour White. Campurkan dengan air dengan perbandingan 2:1 agar tekstur cat tidak terlalu kental. Aduk sampai rata, lalu aplikasikan menggunakan kuas atau spray gun secara merata.

Biarkan kering sepenuhnya sebelum diamplas kembali dengan amplas halus. Pengamplasan ringan di antara lapisan ini berguna untuk menghaluskan partikel debu dan menjaga hasil akhir tetap mulus.

5. Aplikasi Top Coat sebagai Pelindung

Lapisan Atas Cat Bioduco Top Coat

Langkah terakhir adalah top coat, yang berfungsi melindungi lapisan cat dari goresan, lembap, dan perubahan warna. Campurkan top coat dengan air perbandingan 1:1 agar tidak menimbulkan efek blocking atau lengket.

Aplikasikan 2-3 lapis agar perlindungannya optimal. Pastikan setiap lapisan benar-benar kering sebelum melanjutkan ke lapisan berikutnya. Hasil akhirnya akan tampak halus, warna putih terlihat bersih, dan permukaannya terasa lembut saat disentuh.

Hasil Finishing yang Awet dan Elegan

Jika setiap tahap dilakukan dengan teliti, hasil finishing putih akan tampak profesional, warna solid, halus, dan tidak mudah kusam. Produk water based seperti Bioduco White Series memudahkan proses ini karena formulanya mudah diratakan, cepat kering, dan tidak meninggalkan bau menyengat.

Apakah Anda tertarik melakukan finishing kayu warna putih dengan Bioduco? Jika iya, silahkan klik banner di bawah ini untuk pemesana dan informasi lebih lanjut.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top