
Media kayu harus dalam kondisi terbaik sebelum masuk ke tahap finishing. Tapi praktiknya seringkali ditemui berbagai kendala seperti bekas mata kayu, serat patah, hingga pori-pori besar. Apalagi jika hendak refinishing furniture yang banyak lubang paku, tentu kita tidak bisa langsung mengecat begitu saja. Meskipun hasil warnanya indah namun percuma jika permukaan kasar dan rusak.
Pada tahap ini penggunaan dempul kayu sangat diperlukan untuk menutup pori besar serta kerusakan yang ada. Terdapat begitu banyak jenis dan merk dempul kayu di pasaran dengan kegunaan dan keunggulan masing-masing. Sehingga penting mengetahui jenis dempul kayu yang bagus serta cara memilihnya. Dengan begitu media kayu bisa bebas dari kerusakan, bertekstur halus dan rata.
Baca Juga : Cara Mendempul Kayu agar Halus Tanpa Retak dan Belang
Jenis Dempul Kayu
Setiap dempul memiliki bahan dasar, warna, dan fungsi tersendiri yang memengaruhi hasil finishing. Mengenali jenis-jenis dempul kayu membantu menentukan bahan mana yang paling sesuai dengan kondisi permukaan serta tampilan yang diinginkan.
Dempul Kayu Solvent Based
Kebanyakan dempul kayu di pasaran terbuat dari resin epoksi, silikon, lateks, nitroselulosa, dan akrilik. Semua resin tersebut kecuali akrilik, memakai pelarut xylene dan toluene yang bisa melepaskan Volatile Organic Compounds (VOC) dan senyawa polutan beracun ke udara (hazardous air polutans, HAPs) yang merusak lingkungan serta membahayakan kesehatan yang bisa menyebabkan kanker. Penggunaan pelarut mineral solvent based dan pengeras formaldehida sebaiknya dihindari meski menawarkan kualitas hasil yang baik.
Dempul Kayu Water Based
Berbeda dengan jenis solvent, dempul kayu water based menggunakan air sebagai pengencernya. Formulanya lebih ramah lingkungan karena tidak menimbulkan bau menyengat dan bebas dari emisi beracun. Dempul jenis ini juga mudah diaplikasikan serta cepat kering, sehingga mempercepat proses finishing.
Wood Filler
Wood filler adalah bahahn menyerupai dempul dengan warna kayu natural. Sebenarnya wood filler dan dempul kayu sedikit berbeda dari segi fungsi. Wood filler lebih ditujukkan untuk mengisi pori agar diperoleh finishing close pore. Namun bahan ini juga bisa dan sangat cocok untuk mengatasi kerusakan kayu. Cukup mengencerkannya dengan sedikit air, kemudian dicampur dengan serbuk kayu atau dikombinasikan dengan pasak untuk menutup lubang.
Wood Putty
Wood putty memiliki fungsi mirip dengan wood filler, hanya saja warnanya putih dan digunakan pada kayu yang akan difinishing dengan warna solid atau cat duco. Konsistensinya lebih kental sehingga cocok untuk menutup permukaan tidak rata sebelum cat diaplikasikan.
Cara Memilih Dempul Kayu yang Bagus
Setelah tahu jenis-jenisnya, langkah berikutnya adalah menentukan produk yang tepat. Pemilihan dempul yang sesuai tidak hanya memengaruhi keindahan hasil akhir, tapi juga ketahanan lapisan cat dan efisiensi kerja.
Ada beberapa hal penting yang perlu diperhatikan agar Anda tidak salah memilih.
1. Perhatikan Kemudahan Pengamplasan
Dempul yang bagus seharusnya mudah diamplas tanpa membuat permukaan terkelupas. Kalau saat diamplas malah terangkat atau mengelupas, berarti daya rekatnya lemah. Akibatnya, saat difinishing, warna cat bisa tidak rata.
Pilih dempul dengan tekstur lembut namun padat, serta mudah diamplas tanpa mengikis bagian kayu di sekitarnya.
2. Pilih Daya Isi dan Daya Rekat yang Kuat
Tujuan utama dempul adalah menutup lubang, celah, dan pori besar. Dempul berkualitas harus mampu mengisi bagian tersebut dengan sempurna tanpa menyusut saat kering. Produk yang mudah retak atau mengempis setelah kering akan membuat hasil finishing tampak tidak rata.
Daya rekat tinggi juga penting, terutama jika Anda bekerja pada media yang sering bergerak atau berubah suhu. Dempul yang kuat akan menempel erat dan tidak mudah terkelupas, menjaga hasil finishing tetap awet.
3. Gunakan Produk Berpelarut Air
Jika Anda ingin hasil rapi tanpa risiko bau dan polusi, gunakan dempul kayu water based. Selain lebih aman untuk kesehatan, jenis ini juga tidak mengandung bahan beracun dan tidak mudah terbakar. Dempul berbasis air juga jauh lebih stabil pada berbagai kondisi suhu dan kelembapan. Cocok untuk pengerjaan indoor maupun outdoor.
4. Sesuaikan dengan Jenis Cat
Kesalahan paling sering terjadi adalah memakai dempul yang tidak cocok dengan jenis cat. Jika Anda menggunakan cat water based, maka dempul pun harus berjenis sama agar hasilnya kompatibel. Campuran antara bahan water based dan solvent bisa membuat lapisan cat retak atau mengelupas.
Gunakan satu jenis yang konsisten dari awal hingga akhir. Misalnya dempul, sanding sealer, hingga top coat semuanya berbasis air agar lapisan menempel sempurna dan warna tetap stabil.
5. Pilih Warna yang Sesuai dengan Jenis Kayu
Warna dempul sangat memengaruhi hasil, terutama jika Anda ingin menonjolkan serat alami kayu. Untuk kayu jati atau mahoni, pilih warna natural kecokelatan agar perbaikan tidak terlihat mencolok. Sementara untuk kayu pinus atau sungkai, warna wood filler yang lebih terang akan tampak alami.
6. Pertimbangkan Waktu Pengeringan
Semakin cepat dempul kering, semakin efisien proses finishing. Tapi kecepatan kering juga harus seimbang dengan kemampuan menempel dan mengisi. Dempul yang terlalu cepat kering kadang sulit diratakan, sementara yang terlalu lama membuat pekerjaan molor.
Pilih produk yang punya waktu kering ideal cukup cepat untuk efisiensi, tapi tetap memberi waktu untuk perataan sebelum mengeras. Ini membantu hasil terlihat lebih rapi dan bebas retak.
7. Pastikan Ramah Lingkungan dan Aman
Furniture tidak hanya harus indah, tapi juga aman bagi penggunanya. Pilih produk yang bebas timbal, merkuri, dan formalin. Dempul water based sudah terbukti lebih aman karena tidak mengandung zat kimia berbahaya dan tidak menimbulkan bau menyengat.
Jika Anda membuat furniture untuk anak-anak, area dapur, atau ruangan tertutup, gunakan dempul yang aman dan low VOC. Produk seperti Biovarnish dibuat sesuai standar keamanan, sehingga nyaman digunakan siapa pun tanpa menimbulkan gangguan pernapasan.
Rekomendasi Produk Dempul Kayu Water Based
Dua produk yang banyak digunakan oleh pengrajin dan industri finishing adalah Biovarnish Wood Filler dan Bioduco Wood Putty. Keduanya berbasis air dan aman digunakan di segala kondisi kerja.
Biovarnish Wood Filler

Produk ini tersedia dalam dua pilihan warna, jati dan ramin, yang disesuaikan dengan karakter kayu lokal di Indonesia. Warna jati cocok untuk kayu berwarna cokelat muda sampai cokelat tua seperti jati, mahoni dan sonokeling, sedangkan warna ramin lebih serasi untuk kayu berwarna terang seperti pinus dan sungkai. Penyesuaian warna tidak harus dari jenis kayu, bisa juga menyesuaikan warna cat atau wood stain yang akan dipakai.
Formula Biovarnish yaitu water based acrylic emulsion yang memiliki daya rekat kuat, cepat kering, dan mudah diamplas tanpa mengelupas. Permukaannya halus dan mampu menutup pori-pori secara sempurna. Biovarnish Wood Filler juga telah tersertifikasi oleh ECHA (European Chemicals Agency) dan US EPA (United States Environmental Protection Agency), menandakan keamanannya terhadap lingkungan dan pengguna.
Bioduco Wood Putty

Untuk kebutuhan finishing warna solid, Bioduco Wood Putty sangat direkomendasikan. P roduk ini juga berbasis air dan diformulasikan agar tidak menyusut maupun retak saat kering. Warnanya putih bersih, mudah diaplikasikan, dan memberi dasar kuat untuk cat duco agar hasil akhir terlihat rata, padat, dan elegan.
Rekomendasi Untuk Anda
- Jenis-Jenis Kuas yang Bagus untuk Finishing serta Trik Aplikasinya
- Jenis-Jenis Wood Filler Jati dan Cara Aplikasinya Supaya Tak Terlihat
- 4 Ciri Dempul Kayu yang Bagus serta Cara Aplikasinya
- Cat Kayu yang Bagus untuk Pintu Utama sesuai dengan Jenis Bahannya
- Kayu Oak : Karakter, Jenis-Jenis, Fungsi dan Pilihan Finishing
- Merek Dempul Kayu yang Bagus untuk Kayu Merbau
Pilihan Menarik Lainnya
- Manakah yang Terbaik? Dempul Kayu Buatan Sendiri atau Pabrikan
- Ini Dia Perbandingan Dempul Kayu Jati Biovarnish VS Buatan Sendiri
- Cara Dempul Kayu yang Baik dengan Serbuk supaya Hasil Rata dan Halus
- 3 Macam Fungsi Dempul Kayu Terbaik Lengkap dengan Cara Aplikasinya
- 5 Cara Memilih Dempul Kayu Berkualitas Tinggi untuk Finishing Natural
- 10 Merk Dempul Kayu Pilihan Terbaik dan Terlengkap Di Indonesia
- Rekomendasi Dempul Triplek yang Bagus, Tahan Air dan Ramah Lingkungan
- Cek Kualitas dan Harga Dempul Kayu yang Bagus untuk Dasar Finishing 
- Mengintip Cara Aplikasi Dempul Kayu yang Tepat untuk Warna Sesuai
- Jual Dempul Kayu Berkualitas untuk Finishing Furniture Terbaru 2020
- Cara Mendempul Kayu Cukup Tiga Langkah Memperbaiki Kayu Keropos
- 7 Trik Menggunakan Dempul Kayu Mahoni untuk Hasil Elegan 






