Tips Mengaplikasikan Polyurethane untuk Furnitur Outdoor Tahan Lama

Banyak pengrajin biasanya memanfaatkan polyurethane untuk proyek mebel outdoor. Alasannya simpel, karena polyurethane adalah bahan finishing yang mampu memberikan perlindungan maksimal, yakni perlindungan maksimal dari masalah jamur, rayap dan kerusakan akibat perubahan cuaca yang ekstrem. 

Dibandingkan dengan pernis, polyurethane mampu menciptakan lapisan coating yang sangat kuat. Meskipun coatingnya hanya bisa menghasilkan tampilan mengkilap saja tapi kesan natural akan didapatkan oleh furnitur. 

https://youtu.be/bvyOoz0aDGU

Tips Mudah Aplikasi Polyurethane pada Furnitur Outdoor 

Mengaplikasikan polyurethane pada furnitur outdoor dengan kuas

Baca Juga : tips aplikasi cat kayu outdoor untuk melindungi keawetan furnitur outdoor

Sebelum masuk ke tips, pertama Anda harus menentukan terlebih dahulu manakah coating yang tepat untuk digunakan. Ada dua jenis polyurethane berdasarkan bahan pelarutnya, polyurethane dengan bahan pelarut solvent dan yang menggunakan pelarut air. 

Perbedaan terbesar dari keduanya ada pada keamanan produk terhadap kondisi lingkungan. Polyurethane dengan solvent lebih banyak mengandung zat organik atau yang sering dikenal dengan volatile organic compound (voc). Selain itu, banyak zat seperti formalin atau timbal yang terkandung di dalamnya.

Baca Juga : jangan sampai salah beli cat untuk furnitur outdoor yang tahan lama

Berbeda dengan polyurethane yang berpelarut solvent, kandungan voc pada polyurethane berpelarut air sangat aman digunakan, juga tidak menciptakan polusi udara. 

Tips aplikasi polyurethane pada furnitur outdoor, dapat mengikuti beberapa cara berikut ini. 

1.Menggunakan Teknik Mengampelas yang Benar

Salah satu bentuk persiapan sebelum aplikasi polyurethane, adalah melakukan pengampelasan pada media. Polyurethane tidak bisa menciptakan permukaan gloss tanpa bantuan permukaan kayu yang halus. Secara umum pengampelasan perlu dilakukan pada semua finishing. 

Hal yang perlu diingat adalah bagaimana cara melakukan pengampelasan. Bisa degan memanfaatkan balok kayu sebagai bantalan mengampelas, atau bisa juga memanfaatkan mesin ampelas khusus. Pengampelasan dilakukan searah serat kayu. 

Baca Juga : keunggulan cat polyurethane untuk finishing outdoor furniture

Selain itu, tips mengampelas juga melibatkan pemilihan jenis ampelas. Anda bisa menggunakan ampelas alumunium oxide dengan pengampelasan kering. Kemudian sesuaikan dengan jenis nomornya. 

Semua jenis proyek kayu bisa dimulai dengan menggunakan ampelas nomor 100 kemudian diikuti dengan ampelas nomor 150. Terakhir gunakan ampelas extra fine yaitu nomor 220.

Secara umum, pengampelasana dimaksudkan untuk memotong bulu ampelas sisa bekas pemotongan furnitur yang masih terlalu kasar. Dengan begitu furnitur outdoor siap untuk difinishing. 

2. Cara Mudah Membersihkan Debu Ampelas 

Debu adalah sumber kotoran yang akan membuat permukaan furnitur tidak halus. Furnitur yang sudah diampelas dan debu dan tidak dibersihkan akan memulai awal yang buruk pada proses coating. Debu sisa ampelas ini mungkin masih akan terlihat menempel pada kayu (secara permanen) setelah coating mengering. 

Ada banyak sekali cara untuk menghilangkan semua debu. Pertama, adalah dengan menggunakan mesin vakum untuk menyedot semua serpihan debu bekas ampelas. Pasang sapu halus pada mesin vakum untuk memastikan tidak ada sisa debu menempel. 

Kedua, lakukan pembersihan permukaan furnitur outdoor dengan kain lap kering. Bisa juga menggunakan kain lembab yang sudah dibasahi kemudian diperas, sehingga debu yang masih tersisa bisa terangkat. 

Usai menggunakan kain yang lembab, furnitur bisa didiamkan sebentar sehingga sisa kelembaban dari kain bisa kering. Terakhir Anda bisa membersihkannya dengan kain kering yang juga bersih. 

          Baca Juga: Serba Serbi Polyurethane untuk Furniture Kayu Outdoor

3. Menyegel Permukaan Kayu dengan Sanding Sealer

Polyurethane tidak bisa serta merta langsung pengaplikasian pada substrat kayu. Tidak ada lapisan cat dasar kayu bisa mempengaruhi penyerapan polyurethane yang tidak merata pada permukaan furnitur, khususnya jika menggunakan jenis kayu seperti pinus yang ukuran porinya besar.

Justru, dampak buruk yang bisa terjadi adalah minyak kayu akan naik dan sulit untuk diperbaiki. Oleh karena itu menggunakan sanding sealer adalah tips terbaiknya. 

Jika menggunakan produk polyurethane berpelarut air, maka sanding sealer yang digunakan juga harus berpelarut sama. Biovarnish sanding sealer bisa jadi pilihan terbaik sebagai cat dasar kayu. 

4. Cara Mengaplikasikan Lapisan Pertama Polyurethane

Biothane, polyurethane berkualitas untuk furnitur outdoor

Sangat disarankan untuk menggunakan dua lapisan coating polyurethane ketika menggunakan jenis pelarut air. Alasannya, agar mampu membentuk lapisan film yang lebih kuat sehingga bertahan lebih lama. 

Untuk produk, gunakan Biothane 2K yang cocok untuk segala jenis furnitur outdoor. Biothane adalah polyurethane water based yang sangat aman dan ramah lingkungan. 

Beberapa tips yang bisa dicoba saat aplikasi Biothane, yaitu pastikan bahwa lapisan sanding sealer sudah mengering dengan sempurna, buat tarikan sapuan kuas yang cukup panjang, tidak perlu membuat coating yang tebal, cukup tipis saja agar tidak ada cat yang menetes. 

5. Menghilangkan Permukaan Kasar

Setelah coating mengering akan terdapat dua permukaan kasar. Pertama adalah permukaan kotor karena debu menempel saat cat masih basah. Kedua permukaan kasar karena adanya cat yang menetes. 

Tips pertama yang harus dilakukan adalah menghilangkan permukaan kasar akibat cat menetes dan mengering. Hal ini bisa dilakukan dengan menghilangkannya menggunakan cutter namun harus cukup hati-hati. Pastikan coating tidak rusak setelah menggunakannya.

Tips kedua, usai membersihkan semua permukaan dari cat kering, dilakukanpengampelasan permukaan media. Pengampelasan ini bertujuan menghaluskan permukaan Biothane lapisan pertama dan memastikan bahwa debu yang menempel hilang. 

Jenis ampelas yang digunakan adalah aluminium oxide nomor 400. Cara mengampelas harus secara ambang sehingga semua coating tidak terangkat. Jika sudah selesai, bersihkan debu dengan kain yang kering. 

Jika semua permukaan kasar sudah dihilangkan, bisa dilakukan pengaplikasian polyurethane kembali dan menunggu kering sampai keesokan harinya. 

Biothane Pilihan Terbaik untuk Finishing Furnitur Outdoor 

Mengikuti kelima tips di atas, jangan lupa untuk tetap menggunakan Biothane 2K yang cocok untuk furnitur heavy duty. Contohnya seperti kursi dan meja taman atau pantai, lantai kayu, decking kolam renang dan sejenisnya. 

Ada beberapa keunggulan yang akan didapatkan jika menggunakan produk ini sebagai berikut. 

  1. Daya rekat yang kuat, membuat coating tak mudah retak karena cuaca. 
  2. Memiliki perlindungan baik dari air, zat kimia, panas hingga perubahan cuaca yang ekstrem.
  3. Tidak menimbulkan bau karena Biothane menggunakan pelarut air. 
  4. Tidak memiliki kandungan racun sehingga tak menciptakan polusi. 
  5. Waktu kering lebih cepat, dengan waktu kering sentuh sampai aplikasi tahap kedua setelah 1 jam.

Di Manakah Anda bisa Mendapatkan Produk Ini?

Jika anda memiliki pertanyaan lebih lanjut atau pemesanan mengenai produk ini, silahkan hubungi HotLine kami via Whatsapp dan telepon disini : HotLine Bio. Atau melaui e-mail Klik Di Sini.

Anda dapat membeli seluruh varian produk dari Bioindustries secara online melalui beberapa kanal marketplace kami berikut ini:

Anda juga bisa membeli seluruh produk dari PT. Bio Industri secara langsung di beberapa service point kami berikut ini:

Bio Center Yogyakarta

Jl. Sidikan 94, Surosutan, Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta, Indonesia 55162
Phone: 0274 287 1834
Hp / WhatsApp: Klik Di Sini
e-mail: Klik Di Sini

Bio Service Point Jepara

Jl. Raya Kudus Km. 9, Ngabul, Tahunan, Jepara, Jawa Tengah 59417
Phone: 0291 598992
e-mail: Klik Di Sini

Bio Service Point Cirebon

Jl. Escot No.42 RT.014/RW.04, Desa Tegalwangi, Weru, Cirebon, Jawa Barat 45154
Phone: 0231 320759
e-mail: Klik Di Sini

Scroll to Top