Persiapan Cara Mengecat Ulang Lantai Kayu yang Benar untuk Hasil Halus

Mengecat ulang lantai kayu harus anda lakukan dengan persiapan, agar proses mengecat lantai kayu dapat lebih optimal anda harus mengetahui cara mengecat ulang lantai kayu yang benar. Selain teknik, anda juga perlu bahan finishing yang berkualitas agar lebih optimal hasil dari proses mengecat ulang lantai kayu yang anda lakukan.

Lantai kayu selalu memiliki jangka waktu pemakaian. Kayu yang telah digunakan selama bertahun-tahun pasti akan mengalami kerusakan apapun perawatan yang telah Anda lakukan. Ketika lantai kayu kehilangan kilaunya maka solusi untuk kayu tersebut adalah dengan memperbaikinya.

Baca Juga : cara aplikasi cat untuk lantai kayu yang baik dan benar

Perbaikan dengan jenis cat dan teknik terbaik akan mengembalikan kilau. Tidak hanya itu saja lantai juga akan memiliki perlindungan baru. Semua lapisan lecet dan kusam dari cat lama dapat diremajakan dengan menghilangkannya kemudian mengaplikasikan cat yang baru. Jenis cat yang dapat digunakan adalah polyurethane.

Persiapan Mengecat Ulang Lantai Kayu

https://www.youtube.com/watch?v=_6pQZbkeN9E

Persiapan bisa membutuhkan waktu yang sangat lama, disisi lain proses recoating sendiri tidak lebih dari satu jam jika Anda hanya memberikan satu lapisan cat saja. Recoating membutuhkan proses pengamplasan. Beberapa cara mengamplas lantai kayu bisa Anda gunakan, seperti menggunakan amplas lantai khusus.

Baca Juga : panduan melakukkan aplikasi finishing lantai kayu yang benar

Perhatikan jenis finishing yang dilakukan sebelumnya pada lantai. Jika lantai kayu telah di finishing sebelum tahun 1970-an biasanya jenis bahan finishing yang digunakan adalah wax atau pelapis yang dipoles karena pada tahun tersebut cat belum banyak digunakan.

Apabila Anda menemukan lantai kayu dengan bahan finishing tersebut, Anda bisa menghaluskan permukaan kayu saja hingga lapisan lilin pada substrat kayu hilang. Kayu tidak boleh licin dan harus bertekstur halus seperti kayu yang baru saja dipotong.

Pilih jenis cat polyurethane yang sebaiknya digunakan. Adhesi yang dibentuk dari cat haruslah kuat serta insektisida yang akan melindungi kayu dari kerusakan rayap hingga jamur. Dilakukan pengujian cat yang akan digunakan pada bagian lantai kayu yang tidak terlalu terlihat. Berikut ini beberapa cara untuk mengetes adhesi dari lantai kayu.

√ Cara menguji adhesi polyurethane

Pilih setidaknya dua area uji di lantai: satu di zona lalu lintas tinggi, yang lain di sepanjang dinding atau di lemari. Bersihkan setiap area dengan pembersih lantai kayu dan amplas 6 x 6-inci area yang akan diuji. Kemudian bersihkan residu pengamplasan, sembunyikan di sekitar area pengujian, dan beri lapisan polyurethane.

Setelah 24 jam, lihatlah polyurethane yang sudah mengering. Beberapa debu mungkin akan menempel tetapi tidak masalah karena Anda hanya akan mengujinya. Kemudian kikis polyurethane dengan koin. Tekan ke bawah dengan kuat, tetapi tidak terlalu keras.

Jika polyurethane halus dan tidak terkikis dengan tekanan sedang, pengujian Anda berhasil dan Anda dapat mengecat ulang lantai. Artinya cat memiliki adhesi yang kuat. Tetapi jika polyurethane terkelupas saat Anda mengikis, atau jika permukaannya memiliki tekstur kulit yang retak, ada sesuatu pada lapisan yang lama mencegah lapisan yang baru menempel dengan benar.

"Sesuatu" itu bisa berupa wax furniture, residu dari pembersih jendela atau seratus hal lainnya. Tapi apapun itu, hanya ada satu solusi: Anda harus mengamplas seluruh permukaan kayu dari lapisan cat lama dan mulai memperbaiki lantai kayu keras sepenuhnya.

√ Persiapan alat dan bahan

Sabut gosok (Scotch Brite) digunakan untuk menghilangkan bekas di lantai. Scotch Brite adalah salah satu merek yang umum. Scotch Brite  juga akan berfungsi, tetapi jangan digunakan jika Anda berencana untuk menggunakan lapisan berbahan dasar air. Partikel kecil baja yang tertinggal akan menyebabkan noda karat.

Jika Anda akan mengecat ulang dengan cat water based maka sebaiknya lakukan pengamplasan secara normal. Proses persiapan ini tidak membutuhkan bahan kimia khusus. Tekanan dari mesin akan membuat lapisan cat yang lama terkelupas dengan sempurna.

Bahan finishing yang bisa digunakan adalah polyurethane water based. Cat ini lebih cepat kering mengingat anda akan mengecat lantai dalam rumah. Kecepatan kering ini akan menghemat waktu untuk seluruh proses finishing menjadi lebih cepat.

Alat yang digunakan sebaiknya adalah roll atau pad. Roll lebih cepat digunakan dan mampu menjangkau area yang sangat luas sama seperti pad. Bedanya hasil finishing menggunakan pad akan lebih halus karena adanya penekanan yang lebih merata. Selanjutnya adalah bagaimana Anda mempersiapkan lantai kayu agar menghasilkan finishing yang rata dan halus.

Cara Membersihkan Lantai Kayu yang Hendak Di Refinishing

Persiapan yang selanjutnya adalah bagaimana Anda mempersiapkan lantai kayu. Persiapan ini sangat penting seperti yang telah dijelaskan di atas. Anda bisa menghabiskan lebih banyak waktu pada persiapan dibandingkan dengan proses pengecatan itu sendiri.

Berikut ini beberapa langkah yang perlu Anda lakukan untuk persiapan lantai kayu menjadi lebih bersih.

√ Membersihkan lantai

Bersihkan lantai menggunakan pembersih lantai kayu. Kotoran yang keras dan melekat lainnya bisa Anda bersihkan dengan pisau dempul yang tajam. Namun tetaplah berhati-hati agar tidak menimbulkan luka yang dalam pada permukaan kayu.

Jika masih saja gagal, gunakan kertas amplas. Saat Anda membersihkan berikan tanda dengan selotip bagian mana saja yang harus diperbaiki nantinya. Misalnya saja memiliki lubang yang dalam.

√ Bersihkan sudut lantai dengan tangan

Mesin amplas tidak akan mampu menjangkau area sudut ruangan. Selain itu bagian tersebut pasti masih memiliki lapisan cat lama yang menempel. Cara untuk membersihkannya adalah secara manual, Anda harus mengamplasnya dengan tangan.

Cobalah untuk menggunakan kertas amplas yang sangat kasar. Jangan lupa untuk menggunakan sarung tangan karena pengamplasan menimbulkan rasa panas. Jika lapisan cat sudah mulai mengelupas dan halus, cobalah untuk mengganti nomor amplas yang lebih kecil secara bertahap.

 Menggunakan mesin amplas

Ada trik tersendiri untuk menggunakan mesin amplas untuk lantai. Anda bisa menggunakan orbit sander atau mesin amplas berbentuk buffer yang besar untuk menghemat waktu. Kertas amplas akan aus dalam waktu 10 hingga 15 menit penggunaan. Jadi dalam jangka waktu tersebut selalu ganti atau cek kembali tingkat kasar yang masih dimiliki kertas amplas.

Pastikan Anda mengunci pegangan penyangga mesin amplas yang dapat disesuaikan tempatnya sebelum Anda mulai untuk mengamplas. Gunakan vakum cleaner untuk mengambil seluruh debu yang sangat kecil pada permukaan lantai kayu.

√ Memperbaiki cacat pada lantai

Kini masuk ke dalam persiapan pengecatan yang penting, yaitu perbaikan. Anda telah menandai beberapa kerusakan pada lantai yang menembus hingga ke dalam kayu. Saatnya untuk mendempul bagian tersebut sesuai dengan jenis cacat yang timbul.

Khusus untuk cacat kayu yang berukuran lebih besar dan dalam Anda membutuhkan dempul kayu atau wood putty water based. Partikelnya yang besar akan membuat cacat pada kayu tertutup dengan sempurna. Sebaliknya jika Anda menemukan lantai kayu yang memiliki kerusakan ringan menembus kayu tapi tidak terlalu dalam. Bisa dikatakan Anda masih bisa dilihat dasar dari cacat tersebut maka gunakanlah wood filler.

Isi atau ratakan bagian cacat tersebut dengan wood filler yang memiliki warna sama dengan hasil akhir yang diinginkan. Anda bahkan bisa mencampurkan wood filler dengan wood stain untuk mendapatkan warna yang serupa seperti lantai kayu.

Tunggu dempul atau wood filler mengering kemudian lanjutkan dengan proses pengamplasan. Manfaatkan amplas secara manual dengan kertas amplas nomor 240. Amplaslah hingga permukaan tidak lagi terlihat bagian cacatnya. Lanjutkan dengan pembersihan debu dengan vakum.

Cara Buffing Lantai Kayu Sebelum Mengecat Ulang

Lantai kayu harus benar-benar halus dan rata sebelum Anda mengaplikasikan polyurethane atau cat dasar kayu.  Siapkan mesin buffing kemudian gosok lantai mulai dari satu dinding dan bergerak mundur melintasi ruangan. Perlahan-lahan ayunkan buffer ke kiri dan kanan, lewati setiap area hanya sekali atau dua kali sehingga Anda tidak perlu memotongnya.

Bersihkan ruangan secara menyeluruh, dimulai dengan kusen jendela, atau tralis dan permukaan lain tempat debu mungkin berkumpul. Bersihkan lantai, lalu bersihkan dengan lap yang dibasahi thinner atau air tergantung dengan jenis cat yang akan digunakan. Kain tersebut harus bebas serabut dan tidak boleh dicuci dengan pelembut kain, yang dapat mengganggu adhesi polyurethane.

Jadikan ruangan sebebas mungkin dari debu. Debu yang mengendap di permukaan cat polyurethane basah akan menghasilkan cacat finishing yang sangat terlihat. Manfaatkan sekali lagi vakum cleaner untuk membersihkan seluruh area debu. Jika kesulitan mencari kain yang tidak berbulu, gunakan kain microfiber.

Jika seluruh area sudah di poles dengan buffer maka perhatikan bagaimana Anda melangkah. Sebaiknya tutup kaki Anda dengan alas kaki khusus yang biasa digunakan profesional untuk mengecat lantai.

Penting untuk menghindari lantai dari sidik jari hingga kotoran yang dibawa oleh kaki. Setelah itu campurkan polyurethane water based dengan air. Aduk merata kemudian oleskan bagian pinggir hingga sudut ruangan. Mulailah dari setiap sudut hingga rata.

Lanjutkan pada bagian tengah dan ikuti arah serat. Jika Anda menggunakan pad maka hasilnya akan lebih rata dan cepat kering. Sehingga Anda harus bergegas menyelesaikan satu lapisan cat dengan cepat. Pastikan mengecat seluruh ruangan akan berakhir Anda berada di pintu keluar jika tidak ingin menginjak cat yang basah.

Cat polyurethane akan mengering dalam semalam, jadi sebaiknya tunggu lapisan cat mengering. Keesokan harinya Anda akan melihat lantai kayu kering dan berkilau dengan lapisan cat kayu yang baru.