Atasi Pori Kayu Dengan Sempurna, Gunakan Wood Filler Tahan Air

Untuk menyiasati warna yang kurang similar dan menutup pori-pori kayu, Anda dapat menggunakan wood filler tahan air.

https://www.youtube.com/watch?v=05cYTo1lf6o

Furniture di Indonesia tidak jarang pengaplikasian dengan hasil akhir close pore. Untuk menutup pori-pori (close pore) biasanya menggunakan wood filler. Wood filler selain untuk menutup pori-pori juga digunakan untuk menyamarkan warna kayu yang kurang sama.

Pilih wood filler tahan air yang bagus agar hasil akhir finishing juga optimal. Untuk mengetahui wood filler yang bagus, berikut adalah karakter dari wood filler yang cocok untuk diaplikasikan pada furniture.

Baca Juga : plitur water based yang bagus untuk triplek

Karakter Wood Filler Tahan Air Berkualitas 

Di pasaran, banyak ditemui wood filler untuk memenuhi kebutuhan finishing kayu. Agar tidak salah dalam memilih, Anda harus tahu karakter produk yang berkualitas. Berikut ini beberapa karakter wood filler tahan air dengan kualitas terbaik. 

1. Efektif Mengisi Pori dan Cacat Kayu

Kualitas wood filler bisa Anda perhatikan melalui efektivitasnya dalam mengisi pori kayu atau cacat seperti goresan atau retakan rambut. Anda perlu mengecek dengan mencoba langsung wood filler. 

Baca Juga : begini cara menutup pori pori kayu sebelum dicat

Pada saat diaplikasikan wood filler harus langsung menempel dan setelah kering tidak boleh mengelupas. Tidak boleh ada efek peeling yang berlebihan ketika pengamplasan dilakukan. 

Baik itu untuk pengisian pori kayu atau cacat, wood filler harus memiliki ciri ini ketika diaplikasikan. Artinya produk benar-benar berkualitas.

2. Memiliki Daya Rekat Tinggi

Ciri yang sama juga akan menandakan bahwa daya rekat dari wood filler sangat tinggi. Begitu juga ketika wood filler digunakan dalam waktu yang lama pada kayu. Misalnya saja ketika digunakan pada furnitur outdoor. 

Baca Juga : tips atasi lubang kecil pori kayu pada pintu dengan dempul kayu biovarnish

Pastikan bahwa tidak ada wood filler yang mengelupas apalagi sampai lubang cacat tidak tertutup kembali ketika filler sudah mengering. Daya rekat yang tinggi inilah menjadi salah satu tolak ukur ketahanan wood filler. 

Anda tentu tidak ingin bukan furnitur kembali berlubang dan efeknya akan merusak substrat. Jangan sampai Anda menggunakan wood filler berkualitas buruk yang hanya membuat furnitur cepat rusak. 

3. Memiliki Bahan Anti Jamur dan Serangga

Selain kemampuannya dalam menutup cacat dan pori kayu, wood filler juga sebaiknya memiliki kandungan bahan anti jamur dan serangga. Jika tidak Anda perlu mengawetkan kayu dengan bahan kimia khusus terlebih dahulu. 

Kandungan ini bisa Anda tanyakan langsung kepada produsen wood filler. Biasanya kandungannya tidak tercantum dalam kemasan. Tapi jika Anda tidak ingin repot cek pada bagian komposisi apakah terdapat bahan anti serangga dan jamur. 

Kedua bahan ini diperlukan supaya kayu bisa lebih tahan lama. Bukan karena penampilannya tetapi dari segi substrat kayu. Terlebih untuk furnitur yang diletakan di luar ruangan. 

4. Mudah untuk Diaplikasikan Serta Cepat Kering

Kelebihan lainnya yang harus diperhatikan adalah soal waktu pengaplikasiannya. Wood filler yang bagus haruslah cepat kering setelah diaplikasikan. Waktu normal yang harus dimiliki adalah 20 menit pengeringan. 

Jika waktu kering yang dimiliki lebih dari jangka waktu tersebut maka sebaiknya Anda memilih produk lainnya. Waktu yang lebih lama akan membuat Anda harus mempersiapkan furnitur sebelum finishing lebih lama. 

Jika Anda hanya memiliki waktu sedikit sebelum furnitur dikirimkan maka aplikasi wood filler yang lama akan menimbulkan kerugian. 

5. Dapat Diaplikasikan dengan Cara Scrap dan Kuas

Metode aplikasi juga menjadi karakter yang harus diperhatikan. Semakin banyak alat yang bisa digunakan maka akan menguntungkan Anda. Beberapa produk saat ini bahkan ada juga yang bisa diaplikasikan dengan spray gun. 

Wood filler memiliki bentuk pasta jadi jika kualitasnya buruk maka akan sulit diaplikasikan dengan alat apapun. Padahal alat yang digunakan ini menyesuaikan kondisi cacat kayu. 

Misalnya jika cacat lubang berukuran besar maka Anda harus menggunakan scrap untuk menekan filler ke dalam kemudian kuas untuk merapikan. Jadi semakin banyak alat yang bisa digunakan lebih fleksibel lagi Anda bisa mengaplikasikannya.

wood filler

Wood filler tahan air yang biasanya tersebar di toko-toko bangunan maupun cat di Indonesia masih didominasi dengan menggunakan solvent. Bahan solvent sendiri sebeneranya sudah dilarang oleh US Enviromental Protection Agency (EPA) karena kandungan Volatile Organic Compounds (VOC) yang tinggi selain itu juga terdapat bahan karsinogenik (menyebabkan kanker).

https://www.youtube.com/watch?v=7VDy-4Z6uD8&t=79s

Tidak perlu bingung, saat ini perusahaan cat dan sejenisnya telah mengembangkan bahan finishing yang lebih aman yaitu dengan menggunakan air. Wood filler atau cat water based lebih aman karena mengandung sedikit VOC bahkan tidak beracun karena tidak mengandung bahan kimia berbahaya. Salah satu produk dasar finishing yang dapat digunakan adalah BioColours Wood Filler. Bahkan wood filler tahan air ini telah menggunakan yang sesuai dengan standarisasi keamanan internasional dari US Enviromental Protection Agency (EPA) dan Uni Eropa ECHA Reach regulation Compliance, sehingga dipastikan rendah VOC dan tidak mengandung bahan berbahaya.

Informasi dan Pemesanan

Jika anda memiliki pertanyaan lebih lanjut atau pemesanan mengenai produk ini,silahkan hubungi HotLine kami disini : HotLine Bio. Email di [email protected].

Demikian informasi singkat mengenai wood filler yang memiliki kualitas yang bagus. Pastikan untuk menggunakan bahan yang aman demi kesehatan dan lingkungan.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top