Ingin Belajar Mengukir? Pilih Jenis Kayu Ukir Khas Indonesia Ini

Berbagai jenis kayu ukir berkembang di seluruh dunia bahkan Indonesia, dan dalam bentuk patung. Misalnya saja seperti patung totem dari suku asli Amerika. Adapun patung khas China dan Jepang yang banyak diletakan di istana.

Mengukir kayu adalah salah satu jenis pekerjaan tukang kayu atau istilah kerennya adalah woodworking. Saat ini di Indonesia pekerjaan tukang kayu seringkali menjadi hobi yang sangat menyenangkan.

Bagi mereka yang sudah melakukan pekerjaan rutin, wood working menjadi hobi menarik yang juga menghasilkan keuntungan. Ukiran kayu merupakan bagian yang tidak terpisahkan. Apalagi Indonesia terkenal dengan ukiran kayunya.

Seperti apakah seni ukir itu? Mengukir sendiri artinya adalah menggunakan alat pemotong (pisau) di satu tangan atau pahat dengan dua tangan atau dengan satu tangan di pahat dan satu tangan di palu, menghasilkan figur kayu atau patung, atau dalam ornamen pahatan benda kayu.

jenis kayu yang digunakan membuat ukiran patung dan kayu adalah

Pembuatan ukiran di kayu telah dipraktekkan secara luas, tetapi tidak bertahan jauh lebih lama daripada bahan utama lainnya seperti batu dan perunggu, karena rentan terhadap pembusukan, kerusakan serangga, dan api.

Kemudian ukiran yang ada di Indonesia berbeda. Berbagai macam ukiran ini bisa berbentuk patung dan sebagian besar digunakan untuk furniture bahkan struktur bangunan. Seperti apakah ukiran di Indonesia? Bagaimana dengan finishingnya? Ikuti ukiran kayu yang ada di Indonesia dalam artikel ini.

Jenis Kayu Ukir di Seluruh Daerah Indonesia

Indonesia yang terkenal dengan kebudayaannya termasuk dengan kesenian salah satunya adalah ukiran. Siapa yang tidak mengenal ukiran dari Indonesia? Berbagai furniture Jepara misalnya memiliki ukiran yang khas dan telah masuk ke pasar ekspor.

Jika dilihat dari pemasaran furniture ukiran Jepara, maka ukiran dari Indonesia telah diakui keindahannya di seluruh dunia. Apa saja jenis ukiran yang terkenal dari berbagai daerah di Indonesia?

Berikut ini macam-macam ukiran dari Indonesia yang bisa ditiru dalam proyek wood working Anda:

√ Ukiran Toraja

Sulawesi terkenal dengan suku Toraja, suku ini menggunakan ukiran pada seluruh rumah dan juga furniture. Motif ukiran Toraja sendiri memiliki arti bahwa setiap rakyat dari tanah Toraja harus saling membantu sesama baik keluarga dan bukan.

kayu ukir toraja

Apa yang menjadi ciri khas utama? Bisa dilihat dari warna dasar yang kemerahan dan hitam. Warna tersebut berarti tanah Toraja. Sedangkan untuk motif secara keseluruhan terdapat 67 jenis. Misalnya seperti ukiran Pa’tedong yang berbentuk seperti seekor kerbau.

√ Ukiran Bali

Menuju ke selatan Sulawesi, Anda akan mengenal ukiran dari Pulau Bali. Motif yang sangat berbeda dapat dilihat dari ukiran Bali. Bahkan ukiran Bali pertama kali banyak dikenal secara internasional daripada daerah lainnya.

Biasanya motif ukiran ini melambangkan dewa dewi dalam agama Hindu. Digambarkan sangat cantik dan khas. Jika ukiran kayu Sulawesi banyak menggunakan warna merah maka ukiran Bali justru memperlihatkan warna kayu asli.

√ Ukiran Jepara

Anda pasti sudah tidak asing lagi dengan Jepara, ukiran sangat terkenal di wilayah ini karena juga merupakan kota penghasil kayu jati. Ukiran Jepara banyak digunakan pada furniture kayu dan juga peralatan rumah tangga lainnya.

ukiran kayu jepara

Ciri khas dari ukiran Jepara adalah bentuknya dengan menjumbai dengan daun dan buah yang keluar dari sulur. Biasanya memiliki pangkal daun sebanyak 3 buah. Jika Anda ingin dilihat manakah yang asli, biasanya berbentuk tanaman sulur yang akan memenuhi area kayu.

√ Ukiran Aceh

Berpindah ke area Indonesia bagian Timur. Ukiran Aceh juga sangat terkenal dan banyak ditemukan sebagai hiasan dinding baik pada tiang rumah atau sebagai home decor. Rumah tradisional Aceh biasanya memiliki ukiran yang khas seperti rumah adat Toraja.

Ciri utamanya adalah menggunakan motif flora dan tidak menggunakan motif fauna berbeda dari motif ukiran Toraja. Pada dua jenis motif yaitu motif tembus (berlubang) dan motif tidak tembus (pada permukaan kayu saja). Tidak ada makna khusus yang tersembunyi di balik ukiran Aceh ini.

√ Ukiran Dayak

Pulau Kalimantan juga memiliki suku yang sangat terkenal dan memiliki seni jenis ukir kayu yang sangat etnik khas Indonesia. Suku Dayak, memiliki jenis ukiran yang diaplikasikan pada bangunan seperti rumah dan juga senjata. Motif yang diterapkan memiliki makna yang sangat penting.

Jarang sekali suku Dayak menjual belikan ukiran yang mereka buat. Biasanya mereka membuat sendiri dan hanya digunakan di kalangan suku mereka. Maknanya yang sangat penting membuat ukiran kayu Dayak menjadi sangat khas dan sangat dilindungi.

√ Ukiran Irian

Wilayah Indonesia paling Barat juga memiliki jenis kayu ukir yang khas. Daerah Irian terkenal dengan suku Asmat dan juga memiliki kesenian ukiran walaupun hanya diaplikasikan dalam bentuk kasar seperti gambar.

Pada upacara tradisional ukiran dalam berbagai motif banyak digunakan. Karena suku Asmat tidak menggunakan rumah kayu maka ukiran sebagian besar diaplikasikan pada barang rumah tangga saja.

Inilah berbagai macam jenis ukiran di Indonesia dari sabang sampai merauke. Jika Anda ingin menduplikasi masing-masing ukiran pelajari dahulu apakah ada makna tertentu yang penting. Jika kesulitan menemukan artinya, sebaiknya pilih ukiran yang memang bertujuan sebagai memperindah ruangan saja.

Memilih Kayu untuk Proyek Ukir DIY

Kayu tersedia dalam banyak spesies dan penting untuk mengetahui karakteristik masing-masing kayu. Setiap kayu memiliki tekstur dan kualitas kayu yang berbeda yang menentukan bagaimana kayu akan merespons ukiran kayu.

Mengukir kayu bisa menjadi hobi yang sangat bermanfaat dan positif, dan akhirnya bisa menjadi karier. Ini adalah salah satu kerajinan tertua di dunia dan fungsional dan artistik cantik. Hampir setiap kayu di bumi dapat digunakan untuk ukiran, yang memberi kerajinan itu kelimpahan yang sangat besar untuk dipilih, dan pada saat itu bisa sangat menguntungkan.

— BASSWOOD —

Basswood adalah kayu pilihan paling populer untuk pemula. Jenis ini adalah kayu putih yang tumbuh di seluruh Eropa dan Amerika. Kayu ini telah digunakan dalam pengerjaan kayu selama berabad-abad. Basswood hampir tidak memiliki pori dan sangat lunak, membuatnya ideal untuk pekerja kayu baru.

Kayu ini juga populer di instrumen musik berbiaya rendah, membuat tubuh beberapa woodwinds, dan bass listrik dan gitar. Basswood dapat ditemukan dengan mudah dan merupakan kayu yang bagus untuk mulai belajar mengukir, karena mudah ditempa dan murah.

— ASPEN —

Aspen adalah kayu putih lain yang cukup populer di kalangan pekerja kayu. Jenis ini lebih kuat dari basswood tetapi masih cukup lunak, sehingga cukup mudah digunakan untuk ukiran. Aspen cukup banyak tersedia dan murah.

— BUTTERNUT —

Butternut adalah kayu bagus untuk ukiran kayu pemula. Warnanya lebih coklat dari basswood atau aspen dan memiliki pori kayu yang bagus. Hampir mirip dengan walnut tetapi warnanya lebih ringan dan dapat diukir lebih mudah.

Beragam Jenis Kayu Ukir Khas Indonesia dan Jenis Finishingnya

Seperti walnut hitam, butternut bisa dipoles dengan cukup baik, dan juga merupakan pilihan yang baik untuk furniture. Jenis ini adalah kayu yang jauh lebih lembut, jadi kayu ini juga ramah untuk pemula.

— WALNUT HITAM —

Walnut hitam adalah pilihan populer. Ini lebih mahal daripada basswood, aspen dan basswood. Kayu ini harus diukir menggunakan alat-alat tajam dan palu untuk hasil terbaik. Walnut memiliki warna dan pori yang kaya yang membuatnya populer untuk berbagai produk, termasuk furnitur.

— OAK —

Oak juga merupakan kayu yang populer untuk ukiran, dengan berbagai fitur yang membuatnya hampir ideal. Ini adalah kayu yang kuat dan kokoh. Pori kayu ek sangat jelas dan juga merupakan kayu favorit yang digunakan untuk membuat furniture.

kayu oak

— BALSA —

Kayu lunak lain dengan pori halus. Balsa sering digunakan dalam pembuatan model pesawat terbang sehingga seperti Basswood kemungkinan dapat ditemukan di toko kerajinan / hobi setempat.

— PINUS —

Kayu pinus sangat lembut tetapi memiliki sedikit pori kayu yang lebih kasar daripada kayu yang disebutkan sebelumnya. Anda bisa mendapatkan pinus yang sangat putih atau agak kuning dan merupakan pilihan lain. Ada yang mengatakan pinus sedikit kurang khas dari Basswood atau Balsa.

Jenis Cat dan Cara Mengecat Kayu Ukir Khas Indonesia

Setelah mengenal berbagai macam jenis ukiran kayu yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia serta jenis kayu yang digunakan maka saatnya untuk masuk pada finishing. Masing-masing ukiran tradisional biasanya memiliki warna yang diterapkan atau justru warna transparan biasa.

Jika Anda pemula maka cara paling mudah adalah memberikan finishing warna natural. Bukan sekedar pernis dan cara aplikasinya harus tepat. Ukiran memiliki banyak lekukan yang harus bisa dijangkau oleh alat aplikasi.

Jenis cat yang disarankan untuk proses finishing adalah Biovarnish. Hasil finishing natural akan membangkitkan tampilan ukiran dengan kesan etnik yang kental. Cat Biovarnish sendiri adalah produk cat water based yang aplikasinya menggunakan alat semprot.

Grosir Cat Kayu Biovarnish

Mengapa alat semprot? Karena aplikasi dengan spray gun memberikan tekanan khusus sehingga larutan cat dapat menjangkau area yang sulit. Warna yang diberikan akan mempertajam warna asli kayu apapun jenis kayu yang digunakan.

Apa saja produk Biovarnish yang digunakan dan bagaimana cara menggunakannya? Ikuti langkah lengkapnya berikut ini:

Langkah Aplikasi Biovarnish

  • Amplas permukaan kayu ukir dengan amplas kasar. Pastikan seluruh bagian terjangkau dan bersihkan debu amplas.
  • Campurkan Biovarnish sanding sealer dengan air. Aduk rata kemudian masukan ke dalam tabung spray. Semprotkan sanding sealer merata ke seluruh permukaan kayu. Tunggu lapisan ini mengering kemudian lanjutkan dengan proses pengamplasan.
  • Campurkan Biovarnish wood stain (pilih warna yang sesuai) dengan air. Aduk merata hingga tidak ada cat yang mengendap. Semprotkan wood stain ke seluruh permukaan kayu hingga merata.
  • Tunggu lapisan cat mengering hingga rata kemudian lanjutkan dengan pengamplasan ambang. Bersihkan debu amplas.
  • Lanjutkan dengan aplikasi Biovarnish clear coat. Campurkan clear coat dengan air kemudian semprotkan cat ke seluruh permukaan kayu hingga merata. Proses kering hanya membutuhkan waktu semalaman.

Ada dua jenis hasil finishing yang bisa dihasilkan, pertama adalah tampilan mengkilap dengan Biovarnish clear coat gloss. Kedua adalah tampilan natural dengan clear coat matte. Manakah hasil yang menarik bisa Anda pilih dengan mudah.

Ketahanan dari Biovarnish adalah transparan yang tidak akan berubah untuk menguning. Hal ini disebabkan bahan dasar air yang tidak mengandung logam berat dan tidak akan menimbulkan efek menguning (yellowing).

Dimanakah Anda bisa Mendapatkan Produk Ini?

Jika anda memiliki pertanyaan lebih lanjut atau pemesanan mengenai produk ini, silahkan hubungi HotLine kami disini : HotLine Bio. Atau melaui e-mail di [email protected].

Anda dapat membeli seluruh varian produk dari Bioindustries secara online melalui beberapa kanal marketplace kami berikut ini:

banner marketplace tokopedia

banner marketplace bukalapak

banner marketplace shopee

Anda juga bisa membeli seluruh produk dari Bioindustries secara langsung di beberapa service point kami berikut ini:

Bio Center Yogyakarta

Jl. Sidikan 94, Surosutan, Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta, Indonesia 55162
Phone / fax: 0274 388301
Hp / WhatsApp: Klik Disini
e-mail: [email protected]

Bio Service Point Jepara

Jl. Raya Kudus Km. 9, Ngabul, Tahunan, Jepara, Jawa Tengah 59417
Phone: 0291 598992
e-mail: [email protected]

Bio Service Point Cirebon

Jl. Escot No.42 RT.014/RW.04, Desa Tegalwangi, Weru, Cirebon, Jawa Barat 45154
Phone: 0231 320759
e-mail: [email protected]

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top