Standar Cara Pemilihan Meja Belajar Aman dan Ramah Lingkungan

Anda bisa memilih meja belajar aman dan ramah lingkungan untuk digunakan. Terutama jika Anda akan memilih meja belajar yang aman untuk anak Anda. Untuk mendapatkan meja belajar dengan kualitas terbaik agar aman digunakan, Anda bisa menyimaknya pada artikel ini.

5 Kreasi Unik Meja Belajar Anak Dengan Bioduco Chalk Paint - meja belajar

Meja belajar anak adalah salah satu kebutuhan penting yang tidak bisa dilewatkan oleh orang tua. Kenyamanan anak menggunakan furniture akan menjadi fasilitas penting dalam kegiatan belajar. Penunjang kegiatan belajar ini harus dipenuhi oleh orang tua, sehingga pembeliannya pun wajib diperhatikan. Anda yang sedang bingung memilih meja belajar bisa mempelajari cara memilih meja belajar anak yang aman dan ramah lingkungan.

Baca Juga : cara finishing kayu aman dan ramah lingkungan untuk furniture rumah

Apa saja yang dimaksud meja belajar yang aman dan ramah lingkungan? Banyak faktor yang ada di dalamnya mulai dari pemilihan material hingga bahan finishing yang tepat untuk digunakan. Tidak bisa sembarangan memilih bahan finishing karena ada banyak sekali cara yang bisa Anda lakukan untuk mendapatkan bahan hingga finishing meja yang tepat.

Ciri Meja Belajar yang Aman dan Ramah Lingkungan

Memilih meja belajar yang aman digunakan untuk digunakan bisa Anda perhatikan melalui beberapa ciri. Diantaranya adalah :

Cara Menggunakan Sanding Sealer pada Meja Belajar

√ Furniture dibuat dengan material daur ulang

Jika kayu dirawat dan terkadang bahkan jika tidak, kayu bisa bertahan sangat lama untuk digunakan. Jadi bukankah seharusnya kita bisa memanfaatkan semua kayu yang sudah ada di luar sana? Banyak desainer berpikir begitu dan melakukan hal itu.

Kayu reklamasi biasanya berasal dari furnitur lama, rumah, atau benda-benda binaan lainnya. Kayu yang berasal dari material material tersebut biasanya siap untuk didaur ulang sebagai furniture ramah lingkungan, diantaranya adalah meja belajar. Dari kayu cacat atau dari sisa dari pabrik yang membuat barang-barang lainnya.

Beberapa kayu yang direklamasi bahkan berasal dari kayu gelondongan yang tenggelam ke dasar sungai saat mereka mengapung hilir ke penggergajian, atau dari dasar waduk buatan manusia. Furnitur yang terbuat dari kayu daur ulang adalah contoh yang bagus dari efisiensi sumber daya, tetapi biasanya tersedia dalam pasokan yang lebih pendek.

√ Bambu

Anda mungkin pernah mendengar bahwa bambu berbeda dengan pohon, melainkan termasuk rumput. Bambu mewakili keluarga rumput yang ukurannya mulai dari kecil hingga besar. Berwarna dari hijau limau hingga garis merah marun.

Memilih Material Kursi Bambu Hingga Finishingnya

Bambu sangat cepat berkembang dan serba guna untuk diolah menjadi berbagai furniture. Bahkan bambu bisa digunakan sebagai lambang tidak resmi dari desainer dan pembangun lingkungan. Bambu dapat diratakan menjadi lantai, dibentuk menjadi furnitur, ditekan menjadi veneer, diiris untuk membuat tirai jendela, atau bahkan Anda bisa membangun seluruh rumah Anda dengan bambu termasuk membuat meja belajar.

Menggunakan bambu di gedung dapat menghasilkan arsitek dan pembangun poin LEED jika mereka berhati-hati tentang dari mana sumber itu berasal. Sebagian besar bambu berasal dari Cina dan ditanam dengan sedikit atau tanpa pestisida.

Karena pertumbuhannya sangat cepat, jauh lebih mudah untuk menjaga hutan bambu yang sehat. Ini juga berarti menggunakan banyak air, dan panen terlalu cepat dapat mengurangi kesuburan tanah. Beberapa petani memang menggunakan pestisida dan bahan kimia lainnya, jadi ingatlah hal itu.

Hal lain yang harus diwaspadai adalah bahwa produk bambu disatukan dengan lem yang dapat mengandung formaldehid, tergantung pada pemasok. Namun saat ini, bambu sudah banyak tumbuh dan ditanam di Indonesia.

√ Dapat di daur ulang dan disassemblage

Furniture ramah lingkungan yang baik harus memungkinkan untuk diperbaiki, disassemblage, dan didaur ulang dengan mudah. Produk yang disertifikasi oleh rejimen produk C2C (Cradle 2 Cradle) MBDC adalah contoh sempurna.

Produk-produk ini dapat dengan mudah dipisahkan, dipilah ke dalam bagian penyusunnya, dan didaur ulang pada akhir masa manfaatnya. Potongan-potongan yang merupakan campuran material yang tak terpisahkan. Jika mereka tidak dapat dipisahkan, mungkin itu pertanda bahwa mereka tidak dapat diperbaiki dengan baik.

√ Carilah meja belajar yang tahan lama dan bisa diperbaiki

Salah satu aspek yang paling penting tetapi sering diabaikan saat memilih produk ramah lingkungan (dan ini pasti berlaku untuk furniture) adalah daya tahan. Jika ada sesuatu yang sulit dan dapat diperbaiki dengan mudah, ini mengurangi kemungkinan bahwa barang tersebut akan berakhir di TPA.

Bahkan material yang dapat didaur ulang jika mereka rusak (dan tidak dapat diperbaiki) memerlukan energi dan sumber daya lain untuk diproses ulang dan kemudian menggantikannya. Barang tahan lama yang akan bertahan lama dapat ditularkan dari orang ke orang.

Bahkan jika selera Anda berubah dan meja belajar itu bukan barang milik Anda lagi, meja yang kuat akan hampir selalu menarik bagi orang lain. Sementara yang rusak (dan tidak bisa dicoba) mungkin tidak memiliki daya tarik yang sama.

√ Furniture toksisitas rendah

Cara Memilih Meja Belajar Aman dan Ramah Lingkungan

Ketika Anda membeli perabot, membawanya pulang, dan meletakkannya di sebuah ruangan, furnitur itu tidak hanya duduk di sana. Tidak peduli menggunakan bahan apa saat difinishing, furniture tersebut kemungkinan melakukan offgassing (atau melepaskan zat ke udara).

Hampir semua offgasses, yang tidak selalu buruk, tetapi bahan sintetis atau mereka yang diperlakukan dengan zat sintetis dapat offgas bahan kimia yang beracun. Senyawa organik yang mudah menguap, atau VOC, pasti akan menyebabkan masalah kesehatan jika dihirup oleh anggota keluarga.

Yang paling umum terjadi adalah gangguan pernapasan ringan. Namun, tentu saja hal ini bisa berakibat buruk jika terus terjadi. Pada ibu hamil, bisa menyebabkan bayi yang dikandung memiliki cacat lahir, bisa juga terjadi gangguan endokrin, dan kanker.

Flame retardants dan formaldehyde adalah jenis VOC umum yang dilepas oleh furnitur. Terutama jika rumah atau kantor Anda terisolasi dengan baik (yang seharusnya untuk keperluan energi), membuat racun tidak bisa keluar dengan mudah. Faktanya, penelitian menunjukkan bahwa kualitas udara di dalam rumah Anda (atau mobil) sering lebih buruk daripada di luar.

Bahaya VOC, Timbal dan Merkuri Pada Tubuh

Setiap orang harus sadar akan jenis bahan kimia yang mereka bawa pulang, tetapi terutama jika Anda memiliki anak-anak, hewan peliharaan, atau anggota keluarga yang memiliki gangguan kesehatan. Sebaiknya pilihlah furniture yang menggunakan bahan finishing aman dan ramah lingkungan.

Juga, carilah bahan perawat furnitur yang berasal dari bahan alami. Seperti sentuhan kayu alami, atau kulit yang disamak secara alami. Kapas organik juga cenderung tidak diperlakukan dengan bahan beracun. Cara lain yang bagus untuk menghindari bahan kimia beracun adalah dengan membeli furnitur yang vintage atau bekas.

Dan tentunya sudah melakukan sebagian besar offgassing (pastikan tidak membawa bahan apa pun yang lebih buruk, seperti cat timbal). Anda bisa tahu secara intuitif bahwa hal-hal baru offgas lebih aktif, hanya dengan memperkirakan bau mobil baru.

Bahan Finishing Aman dan Ramah Lingkungan untuk Meja Belajar

https://www.youtube.com/watch?v=LSvRdxkHOPU&feature=youtu.be

Setelah mencermati produk furniture seperti apakah yang aman dan ramah lingkungan maka poin terpenting yaitu meja belajar yang memiliki toksisitas rendah adalah yang paling penting dan utama. Untuk itu faktor yang sangat mempengaruhi hal ini adalah pemilihan bahan finishing.

Cat kayu water based satu-satunya produk cat yang memenuhi kualitas produk bebas atau rendah toksik. Anda bisa menggunakannya pada meja belajar anak dengan aman. Tak perlu kahwatir akan bahaya kanker dan penyakit lainnya karena Anda akan mendapatkan jaminan keamanan tersebut.

Ingin Anyaman Bambu Tampak Natural Gunakan Cat Kayu Yang Bagus Dan Tahan Lama - biovarnish

Produk cat kayu water based yang bisa Anda gunakan pada meja belajar anak salah satunya adalah cat Biovarnish. Dengan hasil sempurna warna natural dan finishing natural transparan bisa Anda dapatkan dengan menggunakan cat kayu water based yang bebas toksik ini.

Dibuktikan dengan pembuatannya yang sesuai standar ECHA (European Chemical Agency). Aturan dasar penggunaan bahan logam berat sudah sesuai yang dibutuhkan dalam cat sehingga tidak akan membahayakan kehidupan manusia dan lingkungan.

Berikut ini merupakan inspirasi gaya finishing natural dan natural transparan untuk meja belajar anak lengkap dengan cara finishingnya:

Finishing Natural Transparan

https://www.youtube.com/watch?v=Zqq4wyGyGKo

Warna natural adalah jenis warna yang tidak akan pernah dilupakan. Setiap tahunnya warna natural selalu menjadi trend. Ada banyak tingkatan warna natural tergantung dengan jenis kayunya. Untuk membuat meja belajar anak memiliki warna finishing natural transparan Anda bisa mengaplikasikan Biovarnish. Berikut ini cara dan langkah finishing serta rangkaian produk yang digunakan:

1. Lakukan Pengamplasan

Langkah pertama yang harus Anda lakukan adalah melakukan pengamplasan. Amplas meja belajar kayu hingga halus dan rata pada seluruh permukaanya. Pastikan palet kayu sudah kering dengan MC standar 12 persen. Bersihkan debu sisa pengamplasan.

2. Gunakan Sanding Sealer

Campurkan Biovarnish Sanding Sealer dengan air perbandingan 2 bahan : 1 air kemudian aduk hingga rata. Aplikasikan dengan spray system ke seluruh permukaan meja belajar hingga kering.

Sudahkah Lantai Kayu Anda Menggunakan Biovarnish Sanding Sealer - Sanding Sealer Biovarnish

Lakukan pengamplasan secara ambang dengan kertas amplas nomor 400. Bersihkan debu pengamplasan lalu Anda bisa lakukan proses selanjutnya.

3. Aplikasikan Clear Coat

Terakhir, Anda bisa menggunakan Clear Coat Biovarnish sebagai top coat. Campurkan Biovarnish Clear Coat Doft dengan air pada perbandingan 2 bahan : 1 air kemudian aduk hingga rata. Kuaskan ke seluruh permukaan meja sesuai atau searah serat.

Tunggu hingga kering sempurna sampai semalaman, cukup dengan diangin anginkan atau disimpan di ruangan terbuka. Lalu keesokan harinya meja belajar bisa digunakan.

Finishing Natural Close Pore

Finishing warna natural kali ini bisa Anda dapatkan berbeda dengan cara finishing natural transparan tadi. Pada tahap ini Anda perlu menggunakan 2 produk tambahan yaitu Biovarnish Wood Filler dan Biovarnish Wood Stain atau Biovarnish Liquid Stain.

Penggunaan stain sangat membantu untuk mendapatkan tampilan warna kayu yang berbeda. Pilihan warna tergantung dengan koleksi warna pada sebuah produk cat yang tersedia. Seperti dalam cat Biovarnish terdapat 20 pilihan warna natural.

Cara Finishing Warna Natural :

  • Amplas meja kayu hingga halus dan rata. Pastikan pallet kayu sudah kering dengan MC standar 12 persen.
  • Aplikasikan Biovarnish Wood Filler dengan pisau pallet ke seluruh permukaan kayu hingga rata dan tunggu kering sekitar 20 menit. Amplas hingga serat terlihat dengan kertas amplas nomor 240.
  • Aplikasikan Biovarnish Wood Stain atau Liquid Stain sesuai dengan warna yang dipilih. Campurkan bahan dengan air perbandingan 2 bahan : 1 air kemudian aduk rata. Kuaskan campuran ke seluruh permukaan kayu searah serat kayu hingga rata. Tunggu kering sekitar 60 menit setelah itu baru diamplas dengan kertas amplas nomor 400.
  • Terakhir aplikasikan Biovarnish Clear Coat Gloss atu Doft tergantung kebutuhan. Campurkan clear coat dengan air perbandingan 2 bahan : 1 air kemudian aduk rata dan aplikasikan menggunakan kuas searah serat. Tunggu hingga kering semalaman.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top