Jenis Cat untuk Lemari Kayu Sungkai dan Cara Aplikasi Mudahnya

Kayu sungkai adalah jenis kayu yang sudah terkenal dan banyak digunakan dikalangan pengrajin kayu, terlebih jika menggunakan cat yang tepat. Tidak hanya itu saja, para penghobi biasanya menggunakan kayu sungkai jika tidak mendapatkan kayu pinus atau kayu jati belanda. Alasannya adalah sama yakni kayu sungkai adalah jenis kayu yang murah, mudah didapatkan dan juga mudah untuk dibentuk.

Ada dua kegunaan kayu sungkai yang dikenal pertama adalah untuk bahan furniture dan kedua untuk pengepakan barang ekspor. Kayu sungkai memiliki beban yang ringan sehingga jika digunakan sebagai alat pengepakan tidak akan memakan biaya yang tinggi.

Jika digunakan sebagai material furniture, kayu sungkai tidak kalah menariknya dengan kayu jati belanda atau kayu pinus. Dilihat dari kualitasnya kayu sungkai memiliki kekuatan yang cukup baik. Departemen kehutanan mengkasifikasikan kayu sungkai sebagai kayu dengan kelas kekuatan kelas II dan keawetannya termasuk kelas III.

Melihat dari tingkat keawetan dan kekuatannya tersebut tentu saja kayu sungkai hanya bagus digunakan sebagai mebel di dalam ruangan. Jika digunakan sebagai furniture luar ruangan maka adanya panas dan juga hujan cepat merusak kayu.

Keunikan Kayu Sungkai

Walaupun memiliki tingkat kekuatan yang buruk namun warna dan serat kayu sungkai sangat menarik. Warna kayu bagian gubal adalah putih menandakan kayu yang mudah terserang rayap, Bagian kayu terasnya adalah kayu kekuningan dan jika kayu sungkai dipanen dalam keadaan tua warnanya kekuningan tua.

Serat kayu sungkai memiliki arah lurus dan bergelombang dengan permukaan yang agak kesat semakin mudah untuk mengamplas. Teksturnya yang agak kasar membuat Anda harus berusaha mengamplas hingga halus sebelum finishing.

Jika penampilan dari kayu sungkai ini menarik, apakah jenis finishing yang cocok untuk lemari kayu yang terbuat dari kayu sungkai? Dalam artikel ini Anda akan dihadapkan oleh jenis bahan cat yang cocok serta cara finishingnya yang benar.

Bahan Finishing Cat untuk Jenis Kayu Sungkai

Keawetan kayu sungkai adalah kelas II membuatnya harus menggunakan lapisan cat kayu yang benar-benar kuat. Pori kayu yang lurus dan cukup besar ini membuat bahan finishing untuk lebih cepat menyerap jadi Anda hanya perlu mencari bahan cat yang cepat kering.

Karena itu pori kayu yang berukuran besar ini perlu ditutup dengan menggunakan dempul atau wood filler. Penampilannya yang menarik banyak membuat para pengrajin lemari kayu sungkai menggunakan pernis atau plitur saja. Namun jika tidak dilapisi oleh wood filler terlebih dahulu keawetan lemari kayu sungkai akan berkurang.

Ini Dia Jenis Cat untuk Lemari Kayu Sungkai dan Cara Aplikasinya

3 Bahan Finishing

Nah jika dijabarkan ada tiga bahan finishing yang perlu digunakan. pertama adalah cat dasar kayu atau produk yang digunakan adalah wood filler. Di atasnya Anda bisa memberikan cat kayu dengan warna sungkai untuk mempertajam disebut dengan wood stain. Lapisan akhir adalah pernis atau plitur kayu.

Ketiga bahan tersebut akan membentuk lapisan film pada permukaan lemari kayu sungkai menjadi lebih baik dan kuat. Ketahanan lapisan tersebut membuat lemari menjadi lebih tahan lama tentunya.

Nah apakah produk cat yang lengkap dari ketiga bahan tersebut? Anda bisa menggunakan cat kayu Biovarnish yakni cat water based yang banyak digunakan sebagai pengganti plitur dan pernis konvensional. Anda akan mendapatkan ketiga produk secara berurutan dengan hasil yang mempertajam tampilan lemari kayu sungkai.

Sebagai cat dasar Anda bisa menggunakan Biovarnish wood filler sungkai. Sedangkan untuk pewarna kayu Anda bisa menggunakan Biovarnish yellow ox, warna ini akan memberikan efek warna kekuningan sama seperti kayu teras sungkai.

Lapisan akhir yakni Biovarnish clear coat bisa Anda pilih sesuai kenginan hasil akhirnya yakni natural dengan clear coat matte atau mengkilap dengan clear coat gloss. Masing-masing hasil tersebut akan memberikan keuntungan dan khas.

Biovarnish sebagai cat water based juga menggantikan cat kayu solvent yang menggunakan pelarut berupa thinner. Tentunya sudah menjadi rahasia umum jika thinner adalah bahan pelarut yang sangat berbahaya dan dapat menimbulkan polusi udara. Sehingga tidak baik jika digunakan pada lemari kayu sungkai yang akan diletakan di dalam rumah.

Memasuki tahapan aplikasi, tidak banyak kesulitan yang akan Anda dapatkan. Proses aplikasi cenderung mudah dengan alat utama yakni kuas busa atau kuas nylon. Anda bisa menggunakan sendok untuk memberikan takaran selama mencampurkan cat dengan air. Sisanya Anda tinggal menguaskan dan menunggu kering.

Cara Aplikasi Cat Biovarnish Pada Jenis Kayu Sungkai

Kini saatnya Anda mempersiapkan diri untuk memulai pengecatan menggunakan kuas pada lemari kayu sungkai. Untuk proses awalnya Anda harus memastikan bahwa lemari kayu bersih dan kering. Bebas dari debu atau kotoran dan memiliki permukaan yang halus.

Ini Dia Jenis Cat untuk Lemari Kayu Sungkai dan Cara Aplikasinya

Setiap akan melakukan pengecatan diharuskan untuk mengamplas dengan amplas 220 untuk membuka pori kayu dan menghilangkan debu amplas selesai pengamplasan. Maka lemari Anda telah siap untuk mulai difinishing.

Berikut ini langkah finishing lemari kayu sungkai menggunakan Biovarnish :

  1. Aplikasikan terlebih dahulu Biovarnish wood filler sungkai. Untuk itu Anda perlu mencampurkan wood filler dengan sedikit air untuk mengencerkan. Setelah encer aplikasikan wood filler menggunakan kain katun bersih ke seluruh permukaan kayu sambil ditekan secara melingkar. Tunggu kering tanpa dijemur lalu amplas dengan amplas no. 240.
  2. Jika aplikasi wood filler telah selesai Anda bisa berlaih menggunakan wood stain. Siapkan Biovarnish wood stain yellow ox dan campurkan dengan air ke dalam gelas plastik. Gunakan perbandingan 4 bahan : 1 air agar warna lebih pekat.
  3. Kuaskan seluruh campurkan wood stain yang telah dibuat dengan kuas bisa ke permukaan lemari kayu sungkai. Pada waktu aplikasi ikuti serat kayu agar hasilnya rata dan halus. Jangan terlalu lama menunggu aplikasi setiap sapuannya karena cat kayu water based akan cepat mengering. Tunggu lapisan kering tanpa dijemur selama 60 menit.
  4. Setelah kering benar Anda bisa mulai mengamplas dengan amplas no. 400 secara ambang saja. Bersihkan debu amplas dan lihat apakah warna kayu sudah sesuai dengan yang diinginkan. Jika belum aplikasikan kembali wood stain yellow ox hingga mendapatkan warna yang sesuai.
  5. Lapisan akhir adalah Biovarnish clear coat. Campurkan clear coat pilihan Anda ke dalam gelas plastik dengan air. Gunakan perbandingan 2 bahan : 1 air kemudan aduk hingga merat. Kuaskan dengan arah yang sama yakni searah serat kayu. Pada lapisan akhir ini Anda harus menunggu semalaman agar clear coat kering dengan sempurna sebelum lemari kayu digunakan.

Nah, lima langkah di atas akan menghasilkan finishing lemari kayu sungkai dengan pori tertutup. Hasilnya warna lemari kayu sungkai akan lebih tajam dan serat kayu terlihat. Jika menggunakan hasil finishing gloss maka Anda akan melihat efek keemasan seperti yang terdapat pada kayu jati. Jadi jangan lewatkan finishing semua kayu sungkai dengan Biovarnish. Happy finishing, semoga sukses selalu dalam dunia finishingnya.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top