Kenali Merk Plitur Kayu Jati yang Bagus Sebelum Kecewa dengan Hasilnya

Dalam memilih produk plitur Anda tidak hanya memperhatikan hasilnya tetapi juga proses atau efek yang diberikan oleh plitur terhadap kesehatan.

Produk finishing yang menghasilkan warna natural dan memperlihatkan serat kayu sangatlah bervariasi dan berbagai merk seperti melamin, NC, pernis, plitur,dll. Salah satu bahan yang paling sering digunakan dan sudah diciptakan sejak zaman dahulu adalah plitur.

Bahan finishing yang sering disebut dengan plitur ini sebenarnya adalah shellac. Bentuknya tidak seperti plitur modern yang ada di dalam kaleng tetapi kepingan tipis kemudian cara penggunannya yang dilarutkan oleh spiritus. Pada zaman dahulu plitur dibuat dari resin jenis serangga tertentu yang hidup di India. Resin tersebut diolah untuk memberikan lapisan pelindung pada permukaan kayu.

Baca Juga : begini cara plitur kayu jati yang bagus

Plitur modern ini sudah dikembangkan tidak berbentuk kepingan lagi melainkan benda cair. Sehingga memudahkan Anda memberikan bahan pelarut serta kemudahan aplikasi dan hasilnya yang mengkilap. Plitur adalah produk finishing yang bisa diaplikasikan pada mebel outdoor atau indoor walaupun sebenarnya banyak merk yang tidak cocok untuk mebel outdoor.

Baca Juga : rekomendasi merk plitur kayu yang bagus untuk finishing kayu jati

Pada umumnya mungkin pada label tertera tahan panas dan huja akan tetapi belum tentu merk plitur tersebut tahan perubahan cuaca. Merk plitur yang bagus pasti akan menyertakan banyak kelebihan seperti tahan perubahan cuaca, proses aplikasi yang mudah, hasil yang natural transparan,  serta bahan pelarut yang mudah dan murah untuk didapatkan.

Merk Plitur yang Bagus Tergantung Bahan Pelarutnya

merk cat kayu campuran air

Ketika Anda memiliki merk plitur kayu terbaik maka Anda bisa melihat dari hasilnya. Perhatikan jika plitur tidak menimbulkan efek menguning atau yellowing maka plitur tersebut bisa dikatakan bagus. Lalu bagaimana dengan prosesnya?

Baca Juga : rekomendasi merk produk cat waterbased untuk lemari kayu jati yang bagus

Plitur yang tidak meninggalkan brush mark tentu sangat dicari. Salah satu tipe plitur yang tidak meninggalkan brush mark adalah bahan pencampurnya. Terdapat dua jenis bahan pelarut plitur sesuai dengan perkembangan teknologi. Peratama adalah bahan pelarut solvent dan kedua adalah bahan pelarut air.

Plitur dengan bahan pelarut solvent seperti spiritus atau thinner ini memiliki kecenderungan yang buruk. Bahkan bahan plitur ini sudah menjadi banyak sorotan berbagai ahli di dunia. Mengapa? Plitur yang menggunakan solvent cenderung berbahaya bagi kesehatan.

Banyak kandungan kimia berbahaya seperti formalin, amonia, merkuri, ftalat, timbal, dll. Sudah pasti solvent sebagai pelarut akan menimbulkan bau menyenagt yang akan menimbulkan pusing, batuk, bahkan efek dalam jangka panjang adalah penyakit kanker.

Melihat dari bahayanya penggunaan plitur kayu yang berbahaya atau plitur kayu solvent ini telah menjadi gunjingan masyarakat sejak lama. Bahkan sejak perang dunia ke 2 berbagai percobaan mengenai cat plitur yang aman telah dilakukan. hanya saja baru modern ini cat yang aman untuk digunakan baru diciptakan bahkan disempurnakan.

Jika plitur solvent ini memiliki kandungan yang berbahaya, plitur water based ini tidak menggunakan bahan oil lagi melainkan hanya campuran resin dan air. Karena resin dan air ini tidak mudah menyatu seperti halnya resin dan solvent, maka dibutuhkan bahan emulsi yang dapat menyatukannya. Untuk menyatukannya tidak dibutuhkan logam berat tetapi bahan lain yang khusus.

Jika dibandingkan dari hasilnya, plitur kayu water based memiliki hasil yang jauh berbeda dengan plitur solvent. Plitur water based memiliki tampilan transparan dan tidak menimbulkan efek menguning. Transparansi yang tinggi ini akan memperlihatkan serat kayu yang lebih jelas dan tahan lama. Tidak perlu takut luntur jika menggunakan plitur water based karena Anda bisa menggunakannya pada furniture outdoor. Perlindungan ini meliputi anti jamur, anti rayap, tahan gores dan tahan perubahan cuaca.

Merk Plitur Water Based yang Bagus

Plitur berpelarut air adalah salah satu merk plitur yang bagus. Semua kebutuhan finishing didapatkan dalam produk yang sering disebut dengan cat water based. Dari segi kesehatan manusia, plitur water based ini dibuat dari formula teknologi terbaru yang menggunakan air sehingga tidak mengandung zat kimia berbahaya seperti pada solvent. Salah satu merk yang terpercaya adalah Biovarnish.

lapisan cat kayu anti air biovarnish

Cat kayu Biovarnish sangat berfungsi sebagai pengganti plitur berpelarut solvent bahkan hasilnya jauh lebih baik. Aplikasi pada furniture outdoor bukanlah masalah karena dibuat dengan formula yang tahan perubahan cuaca. Yang lebih menarik lagi adalah proses aplikasi yang bisa menggunakan kuas ataupun spray system. Jadi penggunaan dikalangan umum atau profesional bukanlah menjadi masalah. Belum lagi pilihan warna lengkap sesuai dengan warna kayu seperti jati,mahoni, sonokeling, walnut brown, dll.

Plitur kayu Biovarnish terdiri dari tiga produk yaitu Biovarnish Wood Filler yang berfungsi sebagai dempul kayu, Biovarnish Wood Stain yang berfungsi sebagai coloring dan Biovarnish Clear Coat yang befungsi sebagai top coat. Paket produk Biovarnish ini akan menciptakan lapisan film yang kuat pada furniture maupun jenis olahan kayu lainnya.

Cara Aplikasi Plitur Kayu Biovarnish

Sebagai plitur kayu yang bagus, tidak terlepas dari cara aplikasinya yang mudah. Namun apakah benar cara aplikasi Biovarnish series ini mudah? Tentu saja hasilnya tidak mengecewakan. Penggunaan alat kuas mempermudah siapa saja untuk bisa mengaplikasikannya.

cara aplikasi cat biovarnish

Kemudahan cara aplikasi merk plitur kayu terbaik Biovarnish yang bisa ditiru adalah sebagai berikut ini:

  1. Amplas seluruh permukaan material kayu dengan benar. Gunakan amplas alumunium oxide dengan batas nomor 220. Permukaan harus halus, Anda bisa meraba untuk memastikan bahwa permukaan kayu sudah berubah menjadi lebih halus.
  2. Aplikasikan Biovarnish wood filler sesuai warna kayu. Aplikasikan dengan pisau palet kemudian tunggu permukaan menjadi lebih kering. Amplas permukaan kayu dengan amplas 240 setelah wood filler mengering. Amplaslah hingga warna dan serat kayu terlihat. Bersihkan debu amplas.
  3. Lanjutkan aplikasi Biovarnish wood stain dengan warna yang sudah dipilih. Jika kayu sudah kering dan bersih campurkan wood stain dengan air dalam gelas plastik. Aduk merata dan celupkan ujung kuas. Mulai kuaskan kuas ke seluruh permukaan kayu. Dilakukan searah serat hingga merata. Tunggu cat mengering, biasanya membutuhkan waktu sekitar 60 menit.  Amplas permukaan cat yang sudah mengering dengan amplas alumunium oxide nomor 400. Proses pengamplasan dilakukan secara ambang, jika sudah selesai bersihkan debu amplas.
  4. Lapisan akhir adalah Biovarnish clear coat. Campurkan clear coat dengan air lalu aduk merata. Kuaskan ke seluruh permukaan kayu hingga merata searah serat kayu. Proses pengeringan akan membutuhkan waktu selama 24 jam sebelum kayu digunakan.

Proses aplikasi wood stain sebenarnya bisa digunakan beberapa kali lapisan. Semakin banyak lapisan yang diciptakan maka hasil finishing akan semakin berwarna gelap. Jika ingin menggunakan banyak lapisan pastikan mengamplas disetiap lapisannya.

Lapisan yang diciptakan baik itu wood stain dan juga clear coat harus digunakan secara tipis saja. Semakin banyak lapisannya maka lapisan film yang dibentuk akan semakin kuat. Bahkan Anda bisa memberikan dua kali lapisan clear coat.

Terdapat 20 pilihan warna natural yang bisa Anda dapatkan dari Biovarnish wood stain. 20 warna yang tersedia ini mewakili jumlah ratusan jenis kayu dengan berbagai warna.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top