Pilihan Warna Natural Transparan Menarik untuk Pagar Bambu Tahan Lama

Pagar bambu bukan hanya sekedar melindungi rumah dari bagian luar saja, tetapi menjadi penghias rumah sehingga desain dan juga warnanya harus saling dipadukan dengan sempurna. Warna akan menjadi penentu utama apakah rumah akhirnya memiliki tampilan yang menarik. 

Tentu Anda tidak ingin mendapatkan tampilan rumah yang pucat atau kurang menarik karena salah memilih warna. Disisi lain, pagar besi dan kayu adalah material yang cukup mahal untuk dijangkau. Nah sebagai penggantinya Anda bisa menggunakan material cukup murah dan terjangkau yaitu bambu. 

Bambu merupakan serat alam yang murah karena pertumbuhan bambu sangat cepat. Jika dijadikan pagar rumah ada banyak sekali desain yang bisa diterapkan. Anda bisa menggunakan pagar dengan anyaman atau cukup struktur dengan batang bambu saja. Setelah dikeringkan bambu akan memiliki warna yang pucat. 

Disinilah Anda harus memilih warna natural transparan yang tepat untuk diaplikasikan. Bukan hanya sekedar warna dari pernis saja tetapi juga peranan stain sangatlah penting. Anda bisa memilih banyak merk cat yang memberikan perlindungan sekaligus menyajikan tampilan menarik pada pagar bambu. 

Produk Cat Terbaik untuk Pagar Bambu

Apakah produk terbaik yang sebaiknya diaplikasikan pada pagar bambu seringkali menjadi pertanyaan. Di antara banyaknya produk komersial, salah satu yang mampu bersaing adalah Biovarnish. Produk ini bukan hanya pernis atau plitur kayu biasa karena bahan utama yang digunakan adalah air. Otomatis pelarut yang digunakan juga air. 

Air sebagai bahan utama menandakan bahwa Biovarnish adalah produk yang aman dan ramah lingkungan. Selain dilihat dari segi perlindungan dan tampilan Anda juga tidak boleh melewatkan aspek keamanan ini. Anda tentu tidak ingin pagar berpenampilan cantik tetapi berbahaya bagi lingkungan. 

Biovarnish adalah satu-satunya cat yang menawarkan perlindungan pada bambu, penampilan natural yang menarik sekaligus keamanan yang tinggi. Bahkan untuk semua pemula yang belum pernah mengecat sama sekali, menggunakan Biovarnish adalah cara termudah. 

Cat ini hanya perlu diaplikasikan dengan kuas, baik itu kuas dengan bulu nilon atau kuas busa. Kuas adalah alat yang terjangkau, murah dan bisa digunakan dengan cepat. Hasilnya pun akan sempurna karena Biovarnish memberikan tarikan kuas yang sangat ringan. Selain kemudahan aplikasi dengan kuas masih banyak keunggulan yang didapatkan dari cat ini. 

Proses Kering yang Cepat 

Waktu kering yang cepat sangat dibutuhkan mengingat Anda akan mengecat di luar ruangan. Kondisi cuaca yang tidak pasti membuat Anda harus menggunakan cat ini. Setiap lapisan cat mampu kering selama 60 menit sebelum akhirnya diaplikasikan cat kembali. Kecepatan kering ini tidak akan Anda dapatkan dari produk cat lainnya. 

Warna Transparan yang Tidak Menguning

Kunci dari warna natural bisa bertahan lama adalah tampilan dari pernis atau clear coat yang tidak pernah menguning. Artinya juga kandungan formalin di dalam clear coat telah dibatasi. Sehingga warna dari stain yang telah diaplikasikan akan bertahan lama tanpa terganggu perubahan warna. 

Perlindungan Panas, Air, dan Perubahan Cuaca

Cuaca panas akan membuat bambu menjadi getas dan juga sinar UV akan membuat warna bambu cepat memudar. Air akan membuat pori kayu menyerap dan membuatnya cepat lapuk. Perubahan cuaca sendiri akan membuat bambu berubah bentuk dan rusak. Semua masalah ini akan terlindungi dengan adanya lapisan film kuat dari Biovarnish. 

Perlindungan dari Jamur dan Rayap

Biovarnish berbeda dengan cat lain karena mengandung bahan pengawet yang membuat pagar bambu tidak mudah terserang oleh jamur hingga rayap. Lapisan film yang sangat kuat menjaga bambu tidak mudah lapuk dan akhirnya terserang jamur yang mengundang rayap. Bahan pengawet yang diberikan cukup kuat sehingga Anda tidak perlu khawatir jika pagar dipasang di atas tanah. 

Pilihan Warna Natural Menarik dari Biovarnish Wood Stain

Warna akan menjadi penentu untuk Anda membeli produk cat. Jika kualitasnya baik namun tidak menyediakan warna sesuai dengan gaya yang ingin diterapkan maka Anda pasti memilih produk lainnya. Tenang saja, Biovarnish wood stain menyediakan 20 pilihan warna yang tentu akan memenuhi selera yang diinginkan. 

Di antara ke 20 pilihan warna tersebut ada beberapa warna unggulan yang banyak disukai. Berikut ini kumpulan warna unggulan yang banyak dipilih. 

• Black

Pagar bambu dengan warna hitam banyak dipilih karena mampu memberikan kesan elegan. Hitam yang disediakan dari wood stain bukan hanya sekedar warna hitam yang pekat tetapi juga transparan. Warna natural hitam masih memperlihatkan keindahan dari tampilan asli bambu. 

• Papua Rose

Masih dengan bahan finishing warna gelap, Anda bisa menggunakan papu rose yang memberikan kesan berbeda. Walaupun sama-sama gelap dan cat ini jika terkena matahari akan terlihat kemerahan. Warna ini tentu tidak akan Anda dapatkan dari produk lainnya. 

• Red GL

Jika tidak suka dengan warna gelap dan lebih memilih warna merah maka cobalah untuk menggunakan red GL. Warna yang dihasilkan lebih merah dibandingkan dengan warna kayu mahoni. Tetapi hasilnya tidak norak justru akan tampak lebih natural dan serat bambu tetap terlihat. 

• Walnut Brown

Jika Anda lebih suka dengan warna pagar bambu yang kecoklatan sebaiknya pilih warna walnut brown. Warna ini akan lebih cocok Anda gunakan untuk pagar dengan berbagai macam desain. Bisa dibilang warna walnut brown sangat netral. 

• Light Brown

Warna netral lainnya adalah light brown dan hasilnya akan lebih terang dibandingkan dengan warna walnut brown. Pagar dengan tampilan yang lebih terang juga cocok diaplikasikan pada berbagai macam desain. 

Cara Mengaplikasikan Biovarnish Series pada Pagar Bambu

Proses aplikasi Biovarnish pada pagar sebaiknya menggunakan kuas. Sebagai pemuka Anda bisa menggunakan kuas busa yang hasilnya lebih halus dibandingkan kuas berbulu. Hanya saja kuas busa tidak bisa digunakan hingga lebih 3 kali apalagi jika bulunya sudah mulai rontok. 

Ada lima langkah yang harus diikuti selama proses aplikasi. Masing-masing langkah harus dilakukan secara berurutan sehingga lapisan cat yang diciptakan lebih kuat. Perhatikan juga bagaimana setiap lapisan diaplikasikan, sebaiknya aplikasikan tipis saja karena Anda bisa mengaplikasikan berulang. 

Sudah siap dengan cuaca yang cerah dengan semua alat dan bahan? Jika sudah siap Anda bisa mengikuti langkah-langkah berikut ini. 

1. Amplas permukaan pagar bambu dengan kertas amplas 180 dan 220. Bersihkan semua kotoran dan debu bekas pengamplasan. Pastikan permukaan bambu menjadi halus.
2. Aplikasikan wood filler Biovarnish pada pagar bambu yang berpori. Isikan dan ratakan dengan scrape dan tunggu kering. Amplas dengan kertas amplas nomor 240 kemudian. 
3. Campurkan Biovarnish wood stain dengan air dengan perbandingan 2 bahan : 1 air. Aduk merata dan kuaskan tipis ke satu arah pagar. Tunggu kering kemudian amplas dengan ambang. 
4. Campurkan Biovarnish sanding sealer dan air juga dengan perbandingan yang sama. Kuaskan sanding sealer ke arah yang sama, tunggu kering dan amplas ambang. 
5. Terakhir Biovarnish clear coat glossy, campurkan dengan air dan kuaskan ke seluruh permukaan pagar. Diamkan selama semalaman hingga pagar mengering.