3 Macam Teknik Mengaplikasikan Shellac untuk Hasil Halus Merata

Shellac adalah salah satu bahan finishing yang klasik dan mudah jika mau mengaplikasikan untuk dengan teknik. Prosedur aplikasinya akan menghasilkan tampilan mellow dan meningkatkan estetika kayu nantinya. Serat kayu yang alami akan lebih tampak khususnya pada jenis kayu seperti walnut, mahoni hingga veneer. Selain aplikasinya secara umum, shellac juga dapat digunakan dengan cara poles. 

Memoles shellac disebut juga sebagai french polish sebuah teknik yang sudah digunakan sejak lama. Shellac diaplikasikan dengan beberapa lapisan dan akan kering lebih cepat bahkan diulangi lagi aplikasinya. Kesalahan aplikasi bisa saja muncul, namun juga mudah untuk diperbaiki. 

Kekurangan terbesar dari shellac adalah tidak tahan lama. Lapisan coating shellac akan lebih mudah rusak baik itu terkena solvent dan juga air. Pada sebuah meja akan mudah muncul bekas gelas berwarna putih dan tidak bisa diaplikasikan dalam kondisi lembab. Udara lembab akan mengubah shellac menjadi warna putih mengembun. 

Lebih menggunakan shellac sebagai bahan finishing dekoratif dibandingkan cat untuk melindungi furniture outdoor. Anda bisa menggunakannya pada kerajinan kayu atau meja sudut yang jarang digunakan. Fungsinya benar-benar hanya meningkatkan estetika kayu. 

Mengenal Warna Shellac dengan Mengaplikasikan Takaran yang Tepat

Shellac tersedia dalam dua warna yaitu putih dan juga orange. Shellac dengan warna putih biasanya digunakan untuk kayu berwarna cerah dan diencerkan dengan spiritus. Bisa juga diencerkan bersama spiritus dan dye untuk memberinya sedikit warna. 

Shellac dengan warna orange akan memberikan kesan warna amber pada kayu dan sering digunakan pada kayu dengan warna gelap. Sangat atraktif ketika digunakan pada beberapa jenis kayu seperti walnut, mahoni dan jati. Bentuk dari shellac adalah kepingan dan biasanya dijual dengan ditimbang terlebih dahulu. 

Proses aplikasinya harus diencerkan dengan spiritus terlebih dahulu. Jika ingin menggunakan shellac sebagai sealer maka perbandingannya adalah 3 atau 4 pound shellac dengan 4 pound spiritus. Sedangkan untuk penggunaan sebagai to coat bisa menggunakan perbandingan 4 pound shellac dengan 2 pound spiritus. 

Ketika menggunakan shellac baik aplikasi atau proses pelarutan wajib menggunakan masker. Tanpa masker ancaman kesehatan bisa muncul karena shellac memiliki kandungan berbahaya untuk tubuh. Belilah shellac dalam jumlah yang cukup karena penyimpanan shellac tidak bisa bertahan lama.

Cara Umum Mengaplikasikan Shellac Pada Kayu

Kayu yang hendak di finishing dengan shellac harus dengan benar dipersiapkan. Persiapan ini mencakup pengamplasan dan juga menggunakan sanding sealer. Segera sebelum aplikasi shellac, bersihkan semua permukaan kayu dengan kain microfiber yang telah dibasahi. Gunakan kain yang bersih dan kualitas kuas terbaik. 

Hanya gunakan shellac yang baru dan gunakan perbandingan sebagai top coat di atas. Untuk mengaplikasikan shellac, cobalah untuk mengatur agar arah aplikasi sesuai dengan serat kayu. Bekerjalah dalam satu sapuan kuas yang panjang dan sehalus mungkin. Pastikan semua permukaan benar-benar basah terlapisi dengan shellac. 

Setelah permukaan kayu selesai diaplikasikan dengan shellac, gunakan kuas dengan lebih ringan tanpa dicelupkan pada cairan shellac. Gunakan sudut 45 derajat dan sapukan kuas dengan halus untuk menghilangkan brush mark pada permukaan kayu. Kuas harus searah dengan serat kayu. 

Teknik Finishing Shellac dengan French Polish

Teknik french polish ini akan menghasilkan tampilan finishing yang sangat kuat dibandingkan cara standar. Hasil dari french polish adalah tampilan yang sangat mengkilap dan serat kayu akan tampak memukau. Sangat baik digunakan pada pori kayu tertutup atau veneer berkualitas tinggi. Sehingga minyak kayu tidak naik dan memperburuk tampilan kayu. 

Proses mengaplikasikan ini dimulai dengan membuat larutan shellac, membuat alat untuk mengaplikasikan, mengaplikasikan dan proses pengeringan hingga recoating. Masing-masing langkah ini membutuhkan alat dan bahan yang berbeda dari yang dijual di pasaran. Apa saja langkahnya? Anda bisa menyimaknya disini. 

Cara Melarutkan Shellac 

Jika pada aplikasi biasa shellac hanya dicampurkan dengan spiritus, maka disini Anda tidak perlu menggunakannya. Bahan pelarut yang digunakan adalah linseed oil yang telah dipanaskan sehingga kepingan shellac nantinya akan lebih mudah larut.

Pertama panaskan 2 sendok makan linseed oil, kemudian campurkan dengan 1 pond shellac. Aduk kedua bahan tersebut dalam wadah yang tahan panas hingga benar-benar larut. Anda akan melihat warna yang berbeda karena pengaruh dari linseed oil.

Cara Membuat Alat Aplikasi

Alat yang digunakan disini bukanlah kuas atau spray gun, karena bernama french polish maka Anda akan membuat pad secara manual. Bahan yang digunakan adalah kain katun yang bersih dan juga kering. Katun adalah material yang sangat mudah menyerap dan menghantarkan shellac merata ke permukaan kayu. 

Cara membuatnya adalah kumpulkan kain katun bersih tersebut sebesar telapak tangan. Buatlah bagian bulatan sebesar telapak tangan kemudian ikat dan buat bagian pegangannya. Ikan dengan benar-benar kencang dan jangan sampai ada kain yang terlipat pada bagian yang akan digunakan aplikasi. 

Cara Mengaplikasikan Shellac dengan Pad

Kini saatnya menggunakan pad untuk aplikasi. Pertama celupkan hanya bagian ujung yang bulat saja sedikit pada larutan shellac. Kemudian ratakan secara searah serat kayu, pastikan jumlahnya tidak terlalu banyak. Lanjutkan dengan menggosok shellac dengan pad ke arah memutar namun tetap berjalan seperti spiral. 

Lanjutkan proses menggosok ini kurang lebih 45 menit hingga semua merta dan Anda akan dilihat tampilan berbeda yaitu glossy. Gunakan tekanan yang cukup kuat untuk prosesnya karena shellac perlu masuk ke dalam pori kayu dengan benar-benar merata tanpa cacat. 

Proses aplikasi ini akan berlangsung selama beberapa kali sehingga membentuk beberapa lapisan tipis. Jadi perlu bersabar untuk menyelesaikan karena setiap lapisan recoating perlu menunggu lapisan pertama kering. 

Proses Pengeringan dengan Teknik French Polish

Shellac akan mengering setelah 30 menit dan bisa langsung dilapisi shellac baru setelah empat jam kemudian. Pastikan dalam setiap jam pertama pengeringan Anda mendiamkan shellac kering dalam ruangan yang bersih. Waktu pengeringan ini penting untuk diperhatikan sehingga Anda tidak salah melapisi shellac lagi di permukaan yang masih basah. 

Lapisan shellac yang sudah kering akan sangat halus dan bisa di amplas ketika sudah benar-benar kering. Ketika sudah kering, cobalah untuk mengamplas secara ringan. Gunakan kertas amplas halus dan bersihkan permukaan dari debu dengan kain kering. 

Proses recoating ini bisa menggunakan pad baru yang telah Anda buat.  Jika Anda ingin hasil yang lebih halus, di antara lapisan coating yang sudah kering gunakan mesin buffing. Mesin ini akan membuat halus permukaan sebelum akhirnya diaplikasikan shellac kembali. Pastikan lapisan shellac yang terakhir kering selama 48 sebelum Anda menggunakannya. 

Ingat pada saat aplikasi jangan pernah menggosok berlawanan dengan arah serat karena akan menghilangkan kesan mengkilap.  Ketika shellac sudah mengering selama 48 jam Anda bisa mengaplikasikan wax sebagai sentuhan terakhir.